PALU – Satuan Lalu Lintas Polresta Palu menggelar kegiatan edukatif berfokus pada etika berlalu lintas dan keselamatan di jalan raya dan adaptasi bagi siswa/siswi baru pada Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), bertempat di Lapangan Sekolah, SMK Negeri 1 Palu, Jalan Gatot Subroto,K ota Palu, Rabu (2/7).
Kanit Regident Satlantas Polresta Palu, Iptu Yosua Martua Simanjuntak, hadir langsung sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut. Dalam pemaparannya, Yosua menekankan pentingnya pengetahuan dasar tentang aturan lalu lintas bagi para pelajar, khususnya yang sudah mulai atau berencana mengendarai kendaraan bermotor.
“Edukasi ini kami berikan agar para siswa-siswi memiliki pemahaman tentang tata tertib berlalu lintas dan etika berkendara di jalan raya, khususnya di Kota Palu. Kami ingin mereka menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas, bukan justru menambah angka pelanggaran atau kecelakaan,” ujar Yosua.
Materi disampaikan meliputi pengenalan berbagai jenis rambu lalu lintas, kelayakan kendaraan, serta pentingnya menggunakan perlengkapan keselamatan seperti helm berstandar SNI.
Yosua menyinggung soal legalitas berkendara, dengan mengajak para pelajar cukup usia segera mengurus Surat Izin Mengemudi (SIM) sebagai bukti sah kepemilikan hak berkendara.
Tak hanya itu, Yosua menyampaikan keprihatinannya terhadap maraknya tren negatif di kalangan remaja, seperti keterlibatan dalam geng motor, aksi ugal-ugalan di jalan, balap liar, hingga tawuran antarpelajar.
“Kami berharap siswa-siswi tidak terjerumus dalam tren berbahaya seperti geng motor atau balap liar. Apalagi jika sampai terlibat dalam penyalahgunaan obat-obatan terlarang. Ini bukan hanya melanggar hukum, tapi juga bisa merusak masa depan kalian sendiri,” tegasnya.
Pihak sekolah menyambut positif kegiatan tersebut dan menganggapnya sebagai bagian penting dari pembentukan karakter disiplin serta kesadaran hukum sejak dini. Para siswa pun tampak antusias, beberapa bahkan aktif bertanya tentang proses pembuatan SIM dan cara berkendara aman.
Dengan edukasi tepat sejak dini, diharapkan generasi muda di Kota Palu dapat tumbuh menjadi pengendara bertanggung jawab dan menjunjung tinggi keselamatan di jalan.***
