PALU – Lembaga Filantropi, Rumah Zakat (RZ) bersama mitra Yayasan Dana Kebajikan Muslim Malaysia (YDKMM) menyalurkan 110 paket bantuan berupa beras, ikan kaleng, minyak kelapa, gula, dan teh ke penyintas di wilayah pedalaman yang ada di Kabupaten Donggala, tepanya di Desa Ujumbou, Kecamatan Sirenja, Rabu (09/01).

“Dipilihnya Desa Ujumbou sebagai target penyaluran sebab akses menuju lokasi ini jauh dari jalan trans Donggala. Desa ini terisolir, aksesnya sangat sulit dijangkau oleh para relawan dan susah mendapat bantuan dari para lembaga kemanusiaan. Membutuhkan waktu sekitar tiga jam baru sampai di lokasi yang dituju,” kata Perwakilan YDKMM, Fahrizal

Fahrizal mengatakan, kerja sama yang dibangun antara Rumah Zakat dan YDKMM, tidak hanya dalam hal penyaluran logistik di wilayah terdampak bencana. Sejak awal, YDKMM sudah terlibat dalam tim evakuasi bersama Rumah Zakat.

Dia berharap, bantuan yang disalurkan kiranya bisa memberikan manfaat bagi warga.

Dia pun berharap kepada masyarakat Malaysia agar bisa kembali berdonasi untuk masyarakat Kabupaten Donggala yang masih berada di pengungsian.

Kordinator Posko Desa Ujombou, Kisman, mewakili masyarakat setempat, sangat berterima kasih atas penyaluran bantuan ke desanya.

“Kami sangat bersyukur telah diberikan bantuan, sebab lokasi kami sangat sulit diakses para relawan,” ucapnya.

Usai melakukan penyaluran, relawan YDKMM mencoba makanan khas penyintas sekitar yang diolah dari sagu. Dari informasi masyarakat, sagu menjadi makanan pokok penyintas di pengungsian, sebab mereka sulit membeli beras karena terkendala masalah ekonomi. (IKRAM)