PALU – Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah, Irjen Pol. Dr.Agus Nugroho,.S.I.K,.S.H,.M.H, meresmikan gedung rawat inap VVIP Bhara Daksa RS Bhayangkara Palu, Biddokkes Polda Sulteng pada Kamis (11/09/2025).

Peresmian ini menandai komitmen Polri dalam meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan fasilitas yang nyaman dan tarif yang terjangkau.

Dalam sambutannya, Kapolda Sulteng menegaskan bahwa pembangunan gedung VVIP Bhara Daksa RS Bhayangkara Palu merupakan wujud nyata dari tanggung jawab Polri untuk hadir memberikan pelayanan terbaik.

“Polri ada karena masyarakat, karena itu sudah menjadi kewajiban kami untuk menghadirkan pelayanan kesehatan yang berkualitas, ramah dan profesional. Apapun yang kami berikan pada akhirnya akan kembali ke masyarakat,” ujar Irjen Agus Nugroho.

Gedung VVIP RS Bhayangkara Palu ini dilengkapi dengan fasilitas modern dan kenyamanan ekstra bagi pasien serta keluarga yang mendampingi. Kehadirannya dapat diharapkan dapat menjawab kebutuhan layanan kesehatan masyarakat di Kota Palu dan Sulawesi Tengah pada umumnya.

Kapolda menambahkan, keberadaan gedung ini bukan hanya soal peningkatan kualitas layanan, tetapi juga memberikan rasa aman, nyaman, dan tentram bagi masyarakat yang membutuhkan perawatan medis.

“Kami ingin memastikan masyarakat mendapatkan layanan kesehatan dengan standar terbaik namun tetap terjangkau. RS Bhayangkara Palu harus menjadi pusat layanan kesehatan yang humanis dan profesional,” tegasnya.

Selain gedung VVIP, Kapolda juga meresmikan sejumlah fasilitas lain, di antaranya Poliklinik Polres Donggala, rumah dinas personel Brimob di Toli-Toli, Banggai, dan Morowali, serta dua rumah ibadah baru di lingkungan Polda Sulteng, yaitu Pura Giri Bhakti Bhayangkara dan Gereja Oikumene Rapuji Topu yang berdampingan dengan Masjid Ar Rahman.

Ia berharap kehadiran fasilitas baru tersebut mampu menjawab kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan berkualitas dan menjadikan RS Bhayangkara Palu sebagai pusat rujukan medis dengan pelayanan ramah dan profesional.

Kapolda juga berpesan agar tenaga medis senantiasa bekerja dengan hati tulus serta menerapkan budaya 5S (Senyum, Sapa, Salam, Sopan, Santun).

Tak hanya fasilitas kesehatan, Kapolda menekankan pentingnya penyediaan rumah dinas sebagai bentuk peningkatan kesejahteraan personel Polri.

“Rumah dinas yang layak huni diharapkan dapat memotivasi personel untuk terus meningkatkan kinerjanya,” ujarnya.

Sementara itu, kehadiran pura dan gereja di lingkungan Polda Sulteng disebutnya sebagai simbol toleransi dan moderasi beragama.

“Saya berharap rumah ibadah ini menjadi sarana pembinaan rohani, mempererat silaturahmi, serta memperkuat persaudaraan, baik bagi personel Polri maupun masyarakat Sulawesi Tengah,” tutup Kapolda.***