Relawan BANUATA Akslerasi Dukungan untuk Ahmad Ali

oleh -
Oplus_0

PALU – Dukungan untuk Ahmad Ali sebagai bakal calon gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) di Pilkada 2024 semakin dimasifkan.

Antara 17-22 Juni 2024, Relawan BANUATA—kelompok pendukung Ahmad Ali—telah berhasil meluaskan strukturnya di Kabupaten Banggai dan Kabupaten Poso. Komite persiapan Relawan BANUATA juga telah terbentuk di Parigi Moutong dan Tojo Una-Una, melengkapi komite persiapan yang lebih dulu berdiri di Palu, Sigi, dan Donggala.

Presidium Relawan BANUATA, Jasrin Talib, menyatakan bahwa kerja-kerja tersebut merupakan bagian dari strategi perluasan dan akselerasi untuk pemenangan Ahmad Ali. Ia pun bersyukur karena Relawan BANUATA mendapat sambutan antusias di berbagai kabupaten.

“Komposisi presidium Relawan BANUATA di Poso dan Banggai juga sangat beragam, mulai dari aktivis mahasiswa, komunitas, profesional, pengusaha, hingga jejaring warga,” kata Jasrin saat ditemui di Kantor Banuata, Jalan Teluk Tomini, Kota Palu, pada Ahad (23/6).

Relawan BANUATA yang terbentuk di tiap daerah tingkat II, menurut Jasrin, akan melakukan perluasan struktur hingga tingkat desa. “Target kami, hingga bulan Juli, Relawan BANUATA bisa eksis di sedikitnya 80 persen daerah tingkat II,” ujarnya.

Jasrin menyatakan bahwa target Relawan BANUATA adalah memastikan kemenangan Ahmad Ali. “Lewat beberapa survei, kita lihat Ahmad Ali punya keunggulan yang perlu dipastikan hingga ujung kontestasi politik,” ucap Jasrin.

Saat ditanya soal posisi kedekatan Relawan BANUATA dengan kandidat, Jasrin menjelaskan bahwa sejak awal, komunikasi antara pihaknya dengan Ahmad Ali sangat intens.

“Kerja-kerja yang kami lakukan selalu berbasis komunikasi dengan Bapak Ahmad Ali,” kata pengusaha asal Morowali ini. “Kami tidak terafiliasi dengan partai atau relawan lainnya. Namun kami siap berkolaborasi untuk pemenangan Ahmad Ali.”

Sementara itu, Juru Bicara Relawan BANUATA Kabupaten Banggai, Ekky Dg. Tjoli, mengungkapkan rasa simpatinya kepada BANUATA sejak pertama kali dideklarasikan pada 20 Mei 2024 di Kota Palu.

“Banuata, yang berarti ‘Rumah Kita’ atau ‘Rumah Bersama,’ memiliki filosofi inklusif, menjadi tempat bagi semua golongan tanpa memandang latar belakang sosial, suku, atau agama,” kata pria yang juga dikenal sebagai penggiat e-sport Kabupaten Banggai itu.

Semangat rumah bersama itu, kata Ekky, sejalan dengan catatan warga Banggai Bersaudara—termasuk Kabupaten Banggai Laut dan Kabupaten Banggai Kepulauan.

“Pilkada 2024 harus jadi ajang untuk bersuara agar perhatian dan pembangunan bisa merata hingga kawasan timur Sulawesi Tengah ini,” ujarnya. “Kami percaya, kelak Ahmad Ali dengan sinergisitas bersama pemerintah kabupaten bisa mewujudkan pemerataan ini.”

Hal senada disampaikan oleh Stevandi, Juru Bicara Relawan BANUATA Kabupaten Poso. Menurutnya, sebagai anggota DPR-RI dua periode, Ahmad Ali telah menunjukkan kapasitasnya sebagai seorang tokoh nasional.

“Beliau ini unik. Tokoh nasional, tapi dari kampung, dan memiliki pencapaian besar serta koneksi dengan tokoh nasional lain,” kata Stevandi. “Beliau juga punya kedekatan emosional dengan Poso karena pernah tinggal dan berkarier di sini.”

Stevandi menyebut bahwa dengan postur politik dan pengalaman bisnisnya, Ahmad Ali bisa membawa Sulteng bernegosiasi dengan kepentingan pusat ataupun investasi yang hendak masuk di daerah ini.

“Negosiasi di level pusat ini penting bagi Sulteng. Agar segala kepentingan, seperti investasi, bisa betul-betul bermanfaat bagi warga,” kata pegiat organisasi nonpemerintah itu. “Sehingga pertumbuhan ekonomi bisa betul-betul dirasakan oleh warga. Tak lagi sekadar retorika kosong.”pungkasnya.

Reporter : IKRAM