PALU- Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Tengah (Sulteng) Agus Salim melantik dan mengambil sumpah jabatan sekaligus serah terima jabatan Kepala Kejaksaan Negeri Banggai Laut lama Fausal kepada pejabat baru Reinhard Tololiu di Gedung Perubahan Lantai VI, Kantor Kejati Sulteng, Kamis (25/8).
Rotasi jabatan di tubuh Kejaksaan merupakan refleksi sikap institusi dalam upaya meningkatkan kinerja dan pelayanan prima kepada masyarakat, terlebih dinamika bangsa dan negara saat ini menuntut lembaga penegak hukum harus mampu menghadirkan penegakan hukum yang berorientasi pada kemanfaatan, serta menunjang kebangkitan ekonomi nasional.
“Saudara yang baru saja saya lantik adalah orang yang dinilai tepat oleh pimpinan, untuk mengisi jabatan yang tepat, di waktu yang tepat,” kata Agus Salim.
Untuk membangun Kejaksaan sebagaimana diharapkan, Agus Salim memberikan pokok penekanan tugas harus dilaksanakan, yaitu, berikan keteladanan sikap profesionalitas dan integritas dalam setiap pelaksanaan tugas dan keseharian kepada seluruh jajaran.
Selanjutnya kata dia, s dierap nilai keadilan dan nilai kearifan lokal yang hidup di tengah masyarakat dalam setiap pengambilan keputusan.
“Ungkap perkara tindak pidana korupsi yang menyangkut kepentingan masyarakat banyak di daerah hukum Balut, maupun dalam skala nasional,” ucapnya.
Lebih lanjut kata dia, pastikan seluruh jajaran yang saudara pimpin tidak melakukan perbuatan tercela sedikit pun tanpa terkecuali.
“Tingkatkan publikasi kinerja kepada masyarakat,” ucapnya.
Agus Salim juga mengingatkan bahwa setiap warga adhyaksa, memiliki peran penting untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi Kejaksaan.
“Profesionalitas dan integritas yang di bangun akan menuntun saudara memperoleh hasil maksimal, dan menutup celah kemungkinan terjadinya perbuatan tercela akan meruntuhkan marwah institusi,” tegas Agus Salim.
Olehnya Ia meminta kepada Seluruh satuan kerja Kejaksaan di Sulteng agar membangun komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi untuk saling bertukar informasi, memaksimalkan penelusuran aset dan mengoptimalkan pengembalian kerugian negara dari setiap perkara.
Diketahui pula bahwa hukum hadir tidak hanya melakukan penindakan tetapi juga untuk mengedukasi setiap masyarakat guna menghindari perbuatan melawan hukum.
“Saya berharap kepada kita semua, APH di wilayah hukum Kejati Sulteng dapat melaksanakan perintah Jaksa Agung RI, pelaksanaan penegakan hukum yang tajam keatas , humanis kebawah, sehingga dapat menghadirkan Kejaksaan sebagai Lembaga yang dipercaya serta mampu memberikan pelayanan prima bagi masyarakat Sulteng,” Pintanya.
Kepala Kejaksaan Negeri Banggai Laut baru, Reinhard Tololiu, sebelumnya menjabat Kepala Bagian Tata Usaha Kejati Sulawesi Utara di Manado,menggantikan Fausal saat ini menempati jabatan barunya sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Bitung.
Reporter: IKRAM
Editor: NANANG