PARIMO – Progres vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), tercatat baru 73 persen pada tahap pertama.
Tahap ini menyasar tenaga medis yang bertugas di fasilitas kesehatan baik milik Pemkab maupun swasta, serta sejumlah pejabat dan perwakilan forum komunikasi pimpinan daerah setempat yang saat ini sudah melalui fase vaksinasi kedua.
Kepala Bidang Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) Parimo, Ulandari, Senin (22/02), mengatakan, vaksinasi kepada tenaga medis ditargetkan sebanyak 2.680 orang, dan baru terealisasi sekitar 1.936 orang.
“Karena ada yang terpapar virus corona, termasuk sebagian dari mereka ada juga mengidap penyakit tertentu. Diupayakan akhir Bulan Februari ini imunisasi Covid-19 terealisasi sesuai target,” jelasnya.
Ia menjelaskan, tahap pertama untuk tenaga kesehatan, Parimo mendapat kuota 5.360 dosis dan penyuntikan fase pertama. Pemerintah setempat telah menjemput vaksin di gudang farmasi Pemerintah Provinsi Sulteng pada Januari lalu sebanyak 2. 630 dosis.
Pihaknya memastikan, ketersediaan vaksin bisa terpenuhi untuk melayani tenaga medis.
Ia memaparkan, setelah kegiatan vaksinasi tenaga medis, akan dilanjutkan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) TNI/Polri dan masyarakat umum di seluruh wilayah Parimo.
“Untuk itu masyarakat tidak perlu ragu ikut berpartisipasi. Pemerintah menjamin keamanan vaksin sinovak karena sebelum disuntikkan ke masyarakat dilakukan penelitian dan uji klinis,” terangnya.
Ia menambahkan, saat ini pemerintah setempat sedang melakukan pendataan terhadap target sasaran yang akan diimunisasi tahap kedua, sehingga jumlah dosis akan disesuaikan dengan jumlah relawan.
“Kami belum menjemput vaksin untuk kegiatan imunisasi tahap kedua, karena masih dilakukan pendataan sasaran target,” tutupnya.
Reporter : Mawan
Editor : Rifay
