PARIGI-Ratusan relawan melakukan penamaman bibit mangrove di pantai Dusun I Desa Petapa, Kecamatan Parigi Tengah, Kabupaten Parigi Moutong, Ahad (8/10).
Pantuan MAL ratusan relawan mangrove sangat antusias dan rela berbasah-basahan melakukan penanaman mangrove tersebut. Bahkan sejumlah orang tua turut mengikutsertakan anaknya. Mereka mulai menanam sejak pukul 08.30 hingga pukul 10.00 Wita.
Ketua Remot Parigi Moutong, Hamzah Djakunu mengatakan, setiap tahun kerusakan pantai di pesisir pantai Parigi Moutong terus bertambah. Sehingga Remot akan mengajak semua pihak untuk melakukan aksi tanam mangrove di sejumlah desa yang berhadapan langsung dengan pantai, seperti di Desa Petapa ini.
“Untuk penanganan pantai ini harus ditangani secara serius. Tidak bisa dibiarkan begitu saja, karena semakin tahun kondisinya semakin parah,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, penanaman bibit magrove yang dilakukan di Pantai Petapa belum sesuai target luasan pesisir pantai yang bisa menampung ribuat pohon mangrove.
“Hari ini kita baru menanam sekitar 800 bibit mangrove. Kedepan akan dilakukan penambahan sesuai besarnya lokasi, ” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua KPA Pangga, ABD. Main menuturkan, penanaman mangrove di pantai tersebut adalah upaya untuk menangani rusaknya pantai.
“Penanaman mangrove ini sangat tepat. Selain untuk mengamankan pantai agar tidak terkikis, kedapan juga untuk pengembangan pariwisata,” jelasnya.
Kegiatan yang dipelopori Relawan Mangrove Teluk Tomini (Remot) dan KPA Palangga itu, turut melibatkan FTBM, STI-HAM Parigi Moutong, Sahabat Mangrove Parigi Moutong, Andeck Community Parigi, Turun Tangan Parigi, Pungut Sampah Parigi, El CAPITAN Parigi, KPA Gagantu Wild. KPA GensPala. Turut hadir sejumlah perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Parigi Moutong, Bagian Humas Setda, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). (BAMBANG)