PALU – 130 pemuda Kota Palu menghadiri gelaran Y20 x Y7 Roadshow to Palu, di Aula Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Tadulako (Untad), baru-baru ini.

Kegiatan ini diprakarsai Indonesian Youth Diplomacy (IYD) beker jasama dengan organisasi pemuda lokal, Palu Produktif.

Y20 dan Y7 sendiri adalah engagement group resmi dari G20 dan G7 yang berfungsi sebagai wadah aspirasi anak muda.

Menyambut Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Y20 2023 di India pada Agustus 2023, melalui roadshow ini IYD dan Palu Produktif mengumpulkan perspektif anak muda Palu mengenai berbagai isu utama yaitu Ketahanan Ekonomi, Inovasi Digital, Iklim dan Lingkungan, Kesehatan dan Kebahagiaan Global, Perdamaian dan Keamanan, serta Pemuda dalam Demokrasi.

Hal ini sejalan dengan tema acara ini yaitu Speaking Up: Amplifying Indonesian Youth Perspective in G7 and G20 Multilateral Negotiations.

Asisten I Bidang Pemerintahan, Pemerintah Kota (Pemkot) Palu, Mohamad Rizal, saat membuka kegiatan, mengatakan bahwa dirinya melihat bagaimana acara ini bisa membuka cakrawala para pemuda yang hadir.

“Apa yang mereka paparkan banyak yang bersinggungan dengan 53 program kerja Wali Kota Palu,” kata Rizal.

Acara ini menghadirkan empat fasilitator, yakni Laksamana Sakti selaku Delegasi Y20, Anastasya Jessyln selaku Observer Y7, Biondi Sima, Founder & CEO Palu Produktif dan Jesica Porogoi, Head of Program Palu Produktif.

Biondi Sima berharap, Palu Produktif yang bergerak dalam bidang peningkatan kapasitas pemuda melalui program-program transferable skill sets, dapat terus berkontribusi aktif bagi kemajuan pemuda di Palu.

“Dalam waktu dekat, Palu Produktif akan mengadakan program tahunan yaitu pelatihan intensif batch 3 dan saat ini sedang dilaksanakan program politik bertajuk Pimpin Palu berkolaborasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu,” katanya.

Pada sesi panel, seluruh isu utama diulas secara tuntas, mulai dari pemetaan urgensi isu-isu global yang menjadi perhatian khusus bagi anak muda, hingga munculnya gagasan-gagasan menarik yang dapat diimplementasikan secara nyata.

Seluruh pemuda yang hadir sepakat bahwa kekuatan, suara, dan jaringan anak muda perlu dimanfaatkan untuk menciptakan masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan.

Aspirasi dan perspektif pemuda Palu akan diangkat pada KTT Y20 di India Agustus tahun ini dan akan diserahkan kepada pemimpin negara G20 dan G7 untuk pertimbangan kebijakan.

Berbagai komunitas yang turut mendukung acara ini, di antaranya Rubalang, Eduloka, Seangle, Kaizen, Teras Pemuda Literasi, Duta Bahasa Sulteng, Duta GENRE Sulteng, BEM UNTAD, Impact Palu dan Putra Putri Adipura Sulteng. *