POSO – Pihak RSUD Kabupaten Poso, Provinsi Sulawesi Tengah melakukan tes swab secara massal terhadap 413 pegawai, gabungan dari tenaga medis serta staf rumah sakit, di ruang tunggu pelayanan poli RSUD Poso, Ahad (27/12).
Pelaksanaan Test Swab PCR secara massal oleh pihak rumah sakit tersebut sebagai tindak lanjut dari penutupan sementara seluruh akses pelayanan RSUD Poso selama 14 hari akibat adanya 36 tenaga medis yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Pantauan media ini, ratusan pegawai serta tenaga medis, termasuk dokter, satu persatu ikut menjalani pengambilan swab.
Untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan, maka sebelum menjani test, seluruh peserta terlebih dahulu mendaftarkan diri dan ikut mengantre menunggu giliran.
Direktur RSUD Poso, Masalindri Hasmar, melalui Humas RSUD Poso, Munfail, mengatakan, selain untuk melakukan pencegahan penyebaran Covid-19, pemeriksaan seluruh pegawai tersebut juga dilakukan agar saat rumah sakit kembali dibuka, kondisi para pegawai dan tenaga medis sudah steril.
Menurutnya, setelah seluruh pegawai menjalani test swab, maka selanjutnya diimbau untuk melakukan karantina secara mandiri di rumah masing-masing sambil menunggu hasil swab keluar dari Makassar.
“Untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan, test dilakukan secara bertahap selama dua hari, mulai 27 hingga Senin 28 Desember 2020 besok,” ungkap Munfail.
Pihaknya memastikan, selama 14 hari, dari Tanggal 20 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021 mendatang, seluruh pelayanan RSUD Poso ditutup total atau lumpuh.
Agar pelayanan kesehatan tetap berjalan, maka pihak Puskesmas juga diimbau agar melakukan pelayanan selama satu kali dua puluh empat jam, termasuk rumah sakit rujukan yang telah ditunjuk.
Reporter : Mansur
Editor : Rifay