PARIMO – Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), mencatat dari 223 koperasi dan KUD yang ada, saat ini telah mengembangkan usaha di sejumlah sektor pangan dan pertanian baik perikanan, perkebunan serta perdagangan.
Pengembangan usaha yang dilakukan sejumlah koperasi, untuk menurunkan angka kemiskinan dengan upaya pemulihan dan peningkatan ekonomi masyarakat di kabupaten itu.
Kadis Koperasi dan UMKM Parimo, Sofiana mengatakan, setelah pihaknya melakukan penilaian koperasi di 23 Kecamatan yang ada, perserikatan tersebut tidak hanya bergerak pada usaha simpan pinjam saja, melainkan pada pengembangan usaha lainnya.
“Setelah meninjau langsung sejumlah Koperasi ini, kami akan memberikan reword, karena telah membantu program-program pemerintah dalam peningkatan ekonomi masyarakat,” ungkapnya saat ditemui, Jum’at (18/02).
Ia mengatakan, peningkatan ekonomi yang dimaksud yakni, memberikan modal kepada anggota koperasi yang berstatus petani, pedagang, nelayan dan penerimaan jasa.
“Jadi mereka mendapatkan modal pinjaman berupa barang berdasarkan kebutuhan. Seperti contoh petani, untuk mendapatkan modal tersebut, koperasi akan melakukan peninjauan terlebih dahulu, sehingga akan diketahui berapa kebutuhan bibit dan pupuk,” terangnya.
Langkah itu dilakukan, agar beberapa sektor usaha lainnya tidak lagi bergantung pada bantuan pemerintah, sehingga mereka dapat mandiri untuk peningkatan ekonomi masyarakat.
Ia mengaku, dari total koperasi yang ada, kurang lebih 100 telah mengembangkan usahanya. Bahkan, lima koperasi mendapatkan bantuan dari kementerian kelautan dan perikanan berupa excavator.
Beberapa koperasi lainnya juga, meningkatkan usaha mereka melalui pengadaan alat berat excavator yang diinvestasikan ke wilayah Kabupaten Morowali.
“Koperasi Salsabila bisa bekerjasama dengan PT. IMIP. Selain itu, koperasi ini juga sudah mengembangkan usaha lainnya berupa tambak udang insentif seperti udang vaname,” tutupnya.
Reporter : Mawan
Editor : Yamin