PALU – Jajaran Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa  (DPC PKB) Kota Palu melaksanakan rapat konsolidasi internal menjelang perhelatan Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Periode 2024-2029.

Rapat tersebut dipimpin oleh Sekretaris DPC, Ferry Novrianto, dihadiri ketua DPC, H. Nanang, Anggota-anggota DPRD dari PKB, beserta seluruh jajaran pengurus, di Salah satu kafe di Kota Palu, Sabtu (11/05).

Di kesempatan itu, H. Nanang menyampaikan, konstalasi politik terkait Pilwalkot dalam beberapa pekan terakhir sudah mulai hangat. Karena tim dan simpatisan beberapa bakal calon sudah melakukan spekulasi pasangan bakal calon, hingga klaim-klaim mendapat rekomendasi dari DPP.

Anggota DPRD Kota Palu tiga periode itu mengimbau pada jajaran pengurus PKB Kota untuk  tetap tenang, menunggu kepastian turunnya rekomendasi khusus dari PKB.

“Rekomendasi itu hak mutlak DPP, kita dari daerah hanya memfasilitasi bakal calon yang mendaftar di PKB. Siapapun yang menerima rekomendasi kita harus Saami’na wa atho’na,” imbau Nanang tegas.

Nanang menambahkan, ada beberapa nama bakal calon walikota dan wakil walikota telah ditindaklanjuti Desk Pilkada DPC PKB ke DPP, dan salah satunya adalah namanya yang tercatat satu-satunya kader PKB.

“Semua masih dinamis, karena masih ada tahapan berikutnya, penyampaian visi misi dan UKK di DPP. Tuugas kita hari ini terus melakukan penguatan di jaringan internal sambil menunggu Rekomendasi jatuh pada bakal calon yang mana,” tambahnya.

Terkait dengan soliditas internal, H. Nanang, menambahkan PKB harus melakukan evaluasi secara menyeluruh di badan internal. Berhubung terbitnya SK kepengurusan baru dari Alimudin ke dirinya, sehingga akan ditindaklanjuti sampai ke tingkat paling bawah.

“Kita tertibkan lagi, tingkat kecamatan hingga ranting,” Tegas H. Nanang.

Karena menurutnya, berkaca dari Pemilihan legislatif yang baru saja dilewati. Pengurus lama tidak bekerja efektif, bahkan ada oknum kader yang bekerja untuk Caleg dari partai lain.

Dikesempatan yang sama, anggota DPRD Kota Palu dari PKB, Andris, berharap DPP akan memberikan rekomendasi pada kader sendiri.

Menurutnya, dua kali PKB memenangkan pasangan di Pilwalkot, namun sayangnya hanya berstatus sebagai partai pengusung. Dia berharap, Pemilu kali ini DPP memberikan kepercayaan pada  kader sendiri.

“Kita (PKB) memiliki kader potensial, H. Nanang  yang sudah teruji tiga kali terpilih di Pileg, dan satu-satunya putra asli dari Kaili Topo Tara (Kaili Lembah Mantikulore) yang mau maju berkontestasi di Pilkada, daerah ini kita ketahui jumlah pemilih terbesar ke dua di wilayah Kota Palu. Sangat kita sayangkan kalau kesempatan ini tidak dimanfaatkan dengan baik oleh PKB.  Tidak masalah kita tampil sebagai wakil, asalkan ada kader kita yang tampil,” kata Andris yang mendapat dukungan seluruh peserta rapat.

Senada dengan Andris, Anggota DPRD PKB lainnya, H. Nasir Dg Gani, juga menilai bahwa ketokohan H. Nanang tidak diragukan lagi, karena sudah memiliki basis massa yang jelas.

“Saya secara pribadi menilai, Pilwalkot tahun ini jangan disia-siakan oleh PKB untuk mengusung orang lain. Kita ada tokoh yang layak berkompetisi,” tambahnya.

Terkait dengan penguatan mesin partai. H.Nasir meminta agar secepatnya melakukan evaluasi kepengurusan hingga ke tingkat ranting.


“Secepatnya kita evaluasi, jika sudah siap semuanya. Kita langsung kukuhkan dan SK kan,” tandas anggota DPRD dari Dapil 4 Kota Palu itu.

YAMIN