PALU – Salah satu perusahaan internasional yang terkemuka di Asia, QNET, mengambil peran menjadi salah satu relawan untuk meringkan beban warga yang berdampak bencana di Kota Palu, Sigi, Donggala.
Kamis (08/11) sore, melalui Tim Arrow Duplicator United yang disupport system PT. Amoeba Internasional, menyerahkan logistic berupa bahan pokok untuk para korban bencana di Kabupeten Sigi dan Kota Palu yang masih bertahan di tenda-tenda pengungsian.
Sasaran pembagian logistic itu yakni warga Dusun III Desa Loru, Kecamatan Sigi Biromaru yang terkena dampak gempa bumi berjumlah 227 Kepala Keluarga (KK) di dua titik pengungsian. Titik pertama sebanyak 215 KK dan 12 KK di titik kedua.
Kemudian, pengungsi korban bencana likuifaksi di Kelurahan Petobo, Kecamatan Palu Selatan, yang juga terbagi di dua titik. Titik pertama sebanyak 18 KK dan dititik kedua 16 KK.
Super Leader QNET Palu, Moh. Alamsyah, didampingi timnya, menyampaikan, aksi pembagian bahan pokok itu merupakan gerakan tahap dua. Sebelumnya telah memberikan bantuan berupa uang tunai kepada warga yang terkena dampak bencana.
“Tetapi bukan hanya sampai disini. Kami sedang merencanakan lagi untuk mempersiapkan logistic untuk diserahkan pada saudara-saudara kita ini,” akunya.
Kata dia, gerakan sosial yang dilakukan itu merupakan salah satu bukti bahwa QNET bukan saja hanya fokus pada bisnis saja, tetapi juga memiliki kepedulian sesama atas dasar kemanusiaan.
“Mereka ini adalah saudara-saudara kita yang saat ini sangat membutuhkan uluran tangan siapapun. Atas dasar gerakan kemanusiaan, kami akan terus beruapaya untuk meringankan beban saudara-saudara kita ini,” akunya.
Salah satu warga pengungsi asal Petobo, Mulyono mengaku sangat bahagia atas bantuan yang diberikan tim QNET itu. Mewakili seluruh pengungsi, dia mengucapkan terima kasih seraya berdoa agar para dermawan dilimpahkan rejeki dan diberikan kesehatan.
“Terutama kepada H. Tobing Gita Hatanto, terima kasih banyak atas bantuannya, kami merasa senang sekali. Mudah-mudahan beliau mendapat rejeki berlimpah,” sebutnya.
Dikesempatan yang sama, Super Leader QNET Kabupaten Sigi, H. Ali Bastian berharap agar masyarakat Sigi kedepan menjadi lebih baik dan mendapat kesempatan bersama untuk membangun Kota Palu.
QNET adalah salah satu perusahaan penjualan langsung terkemuka di Asia yang menawarkan produk bermakna di berbagai pasar. Perusahaan ini fokus membantu orang yang mengalami peningkatan, melalui solusi yang memberdayakan kewirausahaan dan meningkatkan gaya hidup, dengan mengusung filosofi “Melayani di Atas Diri Sendiri”.
Model bisnis akar rumput QNET memungkinkan masyarakat biasa dari berbagai kalangan untuk memulai bisnis mereka sendiri dengan biaya kecil. Dengan kerja keras dan dedikasi, distributor QNET, yang dikenal sebagai Perwakilan Independen (IR), memiliki peluang untuk menjadi mandiri secara ekonomi, meningkatkan kehidupan keluarga mereka dan masyarakat, juga membantu orang lain meraih mimpi.
Di QNET, tim pemimpin dan karyawannya berasal dari lebih dari 30 negara yang berbeda dan juga memiliki pelanggan di lebih dari 100 negara. (YAMIN)