PALU – Puluhan warga Kabupaten Sigi berkomitmen untuk menyumbangkan uangnya kepada Palestina. Dari puluhan orang yang berkomitmen, terhitung total sumbanya sebanyak 295 Juta rupiah.
Selain itu, terkumpul pula uang tunai sebanyak 2.400.000 dan satu buah cincin emas.
Aksi sumbang dana ini digelar oleh Komunitas Muslimah Sigi (KMS) dan Wanita Islam Alkhairaat (WIA) Kecamatan Dolo, saat kunjungan Syekhah Palestina, DR. Najwa Badr Muhammad Qaraqisy dan aktivis bela Palestina, Fitri Maisyaro ke Masjid Jami Almakmur Desa Kalukubula dan Masjid Alhidayah Desa Kabobona, Sabtu (22/9).
Wakil Ketua KMS Muslimah Sigi, Hardianti Marwan mengatakan, sebuah kesyukuran bagi warga Sigi telah dikunjungi ulama wanita dari Palestina. Dr. Najwa telah memberi inspirasi bagaimana tangguhnya warga Palestina, terutama wanita dalam membela Masjid Al-Aqsha.
“Karena itulah, masyarakat Sigi sangat antusias memberikan sumbangannya kepada Palestina. Dalam hal ini juga berkontribusi untuk Al-Aqsha kiblat pertama umat Islam,” ujarnya.
Dia mengungkapkan pula rasa harunya, misalnya ketika di Kalukubula. Warga yang menghadiri ceramah hanya puluhan, tapi jumlah komitmen sumbangan untuk Palestina mencapai puluhan juta.
“Padahal saya kenal warga-warga itu bukan orang-orang yang berada. Mereka itu mulai dari anggota komunitas kami sampai ibu-ibu di Kalukubula,” akunya.
Bahkan, Imam Masjid Almakmur, Fahrudin Nawawi mewakili Pegawai Syara siap pula bekerjasama dengan KMS bila nanti setelah kegiatan terdapat warga yang menyumbangkan dananya.
Komitmen ini bukanlah uang secara tunai, namun adalah bentuk tekad dan kemauan dari para penyumbang. Ketika uangnya telah mencukupi, atau saat ini telah di Bank, dapat disumbangkan segera kepada warga Palestina.
KMS berharap, setelah kegiatan ini, tidak akan menyurutkan semangat warga Kabupaten Sigi untuk mendukung kemerdekaan Palestina.
“Semoga amal bantuan warga Kabupaten Sigi akan menjadi pahala ibadah sekaligus sebagai nilai jihad bagi warga Sigi untuk membela Palestina,” imbuhnya. (NANANG)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.