Puluhan Guru Penjaskes di Parimo Jalani Seleksi Kesehatan

oleh -
Puluhan guru Penjaskes mengikuti pelatihan atletik. (FOTO:IST)

PARIMO – Puluhan guru Pendidikan Jasmani olahraga dan kesehatan (Penjaskes) di satuan pendidikan baik Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mengikuti pelatihan pelatih Atletik tingkat dasar.

Saat ini tengah menjalani tes kesehatan, baik kesehatan jasmani maupun rohani, digelar dari tanggal 17 hingga 21 yang berpusat di Kecamatan Tinombo.

Ketua PASI Parimo, Mawardin mengatakan, seleksi kesehatan bagi guru Olahraga bertujuan untuk melihat dan menilai mental fisik, kebugaran tubuh, tinggi badan, berat badan dan lain sebagainya sebelum masuk mengikuti pelatihan pelatih Atletik tingkat dasar.

“Kesehatan jasmani dan rohani tentunya harus melalui beberapa persyaratan yang sudah ditetapkan secara Nasional, karena para pelatih usai mengikuti pelatihan Atletik akan mendapatkan Lisensi,” ungkapnya, saat dihubungi Rabu (12/01).

BACA JUGA :  Bawaslu Parimo Awasi Tahapan Pendaftaran Calon Kepala Daerah

Ia menjelaskan, kebanyakan guru olahraga saat ini tidak mempunyai basic atletik, sehingga perlu dilakukan seleksi kesehatan. Karena syarat menjadi pelatih atletik itu minimal mempunyai pengalaman, jika tidak ada pengalaman di Cabor atletik.

Kata dia, syarat bagi guru olahraga yang mengikuti seleksi kesehatan, di antaranya melakukan lari keliling lapangan sepak bola sebanyak enam  kali putaran, pemeriksaan diagnosa, pengukuran tinggi badan,  berat badan dan lain lainnya.

“Ini menjadi syarat dalam mengikuti pelatihan atletik,” tutupnya.

Reporter : Mawan
Editor : Yamin