LUWU TIMUR – PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) melalui Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) melibatkan Forum Komunikasi Pemuda Asli Sorowako (FK-PAS) dan MiCiS English Course untuk membuka English Learning Class atau kelas belajar Bahasa Inggris untuk masyarakat lokal, di Gedung Serbaguna (GSG), baru-bari ini.
Kegiatan yang memasuki pertemuan ketiga itu diikuti 50 peserta yang akan mengikuti English Learning Class selama tiga bulan ke depan.
English Learning Class ini khusus untuk warga ber-KTP Luwu Timur itu tidak dipungut biaya dan dibagi dalam dua kelas, yakni level beginner dan high beginner. Syaratnya cukup menunjukkan KTP. Siswa SMA maupun masyarakat umum berusia dewasa yang ingin belajar bahasa Inggris juga diperbolehkan.
Ketua FK-PAS, Jufri Tosalili, mengatakan, PT Vale sangat peduli dalam peningkatan pendidikan masyarakat sekitar area operasional, salah satunya memfasilitasi hadirnya kelas belajar bahasa inggris.
“Terima kasih PT Vale, kelas belajar bahasa inggris ini sangat dibutuhkan.. Apalagi, bahasa Inggris saat ini sangat dibutuhkan utamanya dalam mencari pekerjaan,” ungkapnya.
Dia menjelaskan, jika di Sorowako banyak sarjana, hanya saja Bahasa Inggris mereka masih kurang.
“Sehingga kami mengusulkan kepada PT Vale untuk berkolaborasi membuat sebuah tempat belajar bahasa Inggris khusus masyarakat lokal. Sehingga, masyarakat lokal juga mampu bersaing,” katanya.
Sementara itu, Director External Relations, Endra Kusuma mengatakan, program ini bagian dari upaya peningkatan kapasitas daya saing tenaga kerja lokal, dan masyarakat di wilayah pemberdayaan PT Vale khususnya di Kecamatan Nuha.
“Kegiatan ini sejalan dengan tujuan PT Vale untuk meningkatkan kualitas hidup dan membangun masa depan yang lebih baik bersama,” katanya.
Endra melanjutkan, dukungan yang diberikan PT Vale, yakni menyediakan tenaga pengajar untuk level beginner dan high beginner, serta dukungan lainnya seperti akomodasi untuk trainer, konsumsi, dan penyediaan tempat pelatihan di Gedung Serbaguna (GSG) PT Vale.
“Setelah kursus berjalan, kita akan evaluasi untuk pengembangan program ke depan agar kualitas dan output kegiatan bisa dicapai bersama,” pungkasnya. *