TOWUTI, LUWU TIMUR – PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) bergerak cepat menyalurkan bantuan air bersih untuk warga Dusun Molindowe di Desa Lioka dan Desa Timampu.

Warga di dua desa tersebut mengalami krisis air bersih, sebagai dampak kebocoran pipa minyak di Kecamatan Towuti, Luwu Timur, beberapa waktu lalu.

Empat kepala keluarga (KK) di area hulu dan lima belas keluarga di Desa Timampu menjadi yang pertama melaporkan kesulitan memperoleh air layak konsumsi untuk kebutuhan sehari-hari.

Untuk itu, tim darurat PT Vale segera menyalurkan bantuan air bersih, menyiapkan tangki, tandon penampung, serta jaringan selang untuk memastikan warga mendapatkan akses air bersih.

Sejak beberapa hari terakhir, distribusi air bersih dilakukan rutin menggunakan mobil tangki. Setiap dua hari sekali, warga menerima pasokan untuk kebutuhan minum, memasak, hingga aktivitas sehari-hari.

Bantuan ini akan terus disalurkan hingga hasil sampling laboratorium menyatakan kualitas air di wilayah terdampak kembali aman untuk dikonsumsi.

Endra Kusuma, Head of External Relations PT Vale, megatakan, PT Vale memahami betapa pentingnya akses air bersih bagi warga.

“Karena itu, begitu menerima laporan, tim segera turun dengan solusi cepat. Ini bukan sekadar bantuan teknis, tetapi bentuk kepedulian kami kepada masyarakat,” ujarnya.

Kisah Dusun Molindowe dan Timampu bermula dari aduan warga yang langsung disampaikan melalui mekanisme grievance PT Vale.

Hingga hari ke-9, tercatat 130 aduan resmi telah diterima melalui Posko Pengaduan & Informasi di Kantor Camat Towuti maupun Hotline 24 jam.

Dari jumlah itu, 44% telah ditangani tuntas, 48% sedang dalam proses penyelesaian, dan 8% masih dalam tahap verifikasi.

Sementara itu, Kepala Desa Timampu, Syamsul Rusdang, mengapresiasi langkah PT Vale dengan menyalurkan bantuan air bersih.

“Bantuan ini sangat berarti bagi warga kami yang kesulitan. Kami berharap sinergi ini terus berlanjut sampai pemulihan tuntas. Kami juga mengajak masyarakat untuk aktif menyampaikan keluhan melalui Posko agar semua aduan bisa ter-update dan ditangani,” katanya.

Di lokasi lain, Ketua BPD Timampu, Abdul Rahman, mengatakan, pihaknya menghargai adanya dialog langsung bersama masyarakat di Timampu.

“Memang sempat ada keterlambatan informasi dan sosialisasi, namun kini sudah direspons cepat oleh PT Vale melalui perbaikan komunikasi di lapangan. Kami berharap pola ini terus dipertahankan,” katanya. ***