PALU – PT Vale Indonesia Tbk, kembali memfasilitasi uji kompetensi sejumlah wartawan dari berbagai media di Sulawesi Tengah (Sulteng), Kamis (20/06) hingga Ahad (23/06).

Uji kompetensi ini diikuti 21 wartawan dari sejumlah kabupaten/kota di Sulteng, seperti Morowali, Parigi dan Palu.

Dalam kegiatan ini, PT Vale bekerja sama dengan Dewan Pers dan Lembaga Uji Kompetensi Bisnis Indonesia melalui Bisnis Indonesia Learning & Education Center (Bilec).

Bertindak dewan penguji, Rahayuningsih (Wakil Pemimpin Redaksi Bisnis Indonesia), Ahmad Djauhar (Komisioner Dewan Pers 2019-2022), Lahyanto Nadie (Pengajar Lembaga Pers Dr. Soetomo) serta Setyardi Widodo (Head of Bisnis Indonesia Resources Center).

UKW kali ini dirangkaikan dengan talkshow mengangkat tema “Mengurai Problematika Pertambangan di Sulawesi Tengah lewat Jurnalisme”, dengan menghadirkan narasumber Sekretaris Umum PWI Sulteng, Temu Sutrisno dan Akademisi Untad, Mohammad Ahlis Djirimu.

Head of Communications PT Vale, Suparam Bayu Aji, menegaskan bahwa UKW sebagai bentuk komitmen PT Vale untuk maju bersama media untuk Indonesia.

“Ini adalah bagian dari komitmen kita untuk sama-sama maju, bersama teman-teman media. Menurut kami, teman-teman media adalah mitra. Kami ingin kita sama-sama menyuarakan hal-hal yang baik untuk Indonesia,” katanya.

Bayu menambahkan, sebagai salah satu perusahaan yang bergelut di industri tambang, PT Vale terbuka atas kritik. Ia berharap ada ruang informasi yang berimbang dari perusahaan maupun pihak lainnya.

“Tentu saja kami bisa dikritisi, tapi harapannya juga bisa berimbang,” katanya.

Di kesempatan yang sama, Ketua Komisi Pendidikan dan Profesi, Dewan Pers, Paulus Tri Agung Kristanto, mengapresiasi konsistensi PT Vale dalam meningkatkan kompetensi wartawan untuk menjalankan tugas jurnalistiknya.

“Saya mengucapkan terima kasih pada Mas Bayu yang mewakili PT Vale yang sudah banyak mendukung upaya peningkatan kompetensi wartawan,” ucap Agung.

Menurutnya, tidak banyak perusahan yang mempunyai komitmen untuk membantu meningkatkan kompetensi wartawan, jurnalis, atau pewarta di Indonesia.

“Rasanya sudah banyak sekali kegiatan PT Vale untuk terus membantu meningkatkan kompetensi, keterampilan, dan kesadaran wartawan di Indonesia,” lanjutnya.

Agung juga mengapresiasi PT Vale yang secara reguler mengadakan kompetisi karya jurnalistik, sebagai kegiatan yang turut menguji hasil uji kompetensi wartawan.

Agung mengingatkan pentingnya disiplin verifikasi pada wartawan sebagai bagian dari keterampilan menjalankan tugas jurnalistik, termasuk pada PT Vale sebagai perusahaan, dalam konteks sumber berita atau informasi.

Sejak beberapa tahun sebelumnya PT Vale telah aktif menyelenggarakan UKW, seperti di Makassar pada 2022 untuk media se-Sulawesi Selatan, kemudian pada 2022 di Kendari untuk media se-Sulawesi Tenggara, dan pada 2023 untuk jurnalis lokal se-Luwu Raya, di Sorowako sebagai pusat area operasi PT Vale. *