PT Vale IGP Pomalaa Dinilai Berkontribusi Mewujudkan Target ‘Ending AIDS 2030’

oleh -
Head of Project IGP Pomalaa, Mohammad Rifai

KOLAKA – PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) Indonesia Growth Project (IGP) Pomalaa dinilai telah menunjukkan kontribusi yang sangat signifikan dalam mewujudkan target ‘Ending AIDS 2030’ oleh Pemerintah Indonesia.

Ending AIDS 2030 dengan sasaran penurunan kasus HIV baru sebesar 75% dan pengurangan kematian akibat AIDS sebesar 65%.

Sebagai bagian dari strategi nasional ini, pemerintah aktif melibatkan sektor swasta dalam upaya penanggulangan HIV/AIDS.

Atas peran ini, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) RI memberikan penghargaan Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS (P2HIV/AIDS) Kategori Gold kepada PT Vale IGP Pomalaa, sebagai pengakuan atas dedikasi dan efektivitas program perusahaan dalam penanggulangan HIV/AIDS di lingkungan kerja.

Penghargaan ini diberikan dalam acara Penyerahan Penghargaan Bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kemnaker Tahun 2024 di Jakarta, belum lama ini.

BACA JUGA :  Karyawan Hindu PT IMIP Bentuk Organisasi untuk Kegiatan Sosial

P2HIV/AIDS Award merupakan bentuk apresiasi dari Kemnaker RI terhadap perusahaan di Indonesia yang memiliki komitmen dalam penanggulangan HIV/AIDS di tempat kerja.

Head of Project IGP Pomalaa, Mohammad Rifai, mengatakan, apresiasi dari Kemenaker RI diperoleh atas komitmen perseroan dalam mengimplementasikan kebijakan menyeluruh mengenai HIV/AIDS, yang meliputi pencegahan, pengobatan, dan penghapusan stigma terhadap Orang dengan HIV/AIDS (ODHIV).

“Partisipasi kami dalam HIV/AIDS Award adalah pernyataan tegas tentang dukungan kami terhadap upaya pemerintah dalam mengatasi HIV/AIDS. Kami memandang penghargaan ini sebagai pengakuan atas integritas dan dedikasi kami,” katanya.

BACA JUGA :  PT Vale Tegaskan Dukungan untuk Mewujudkan Target Emisi Nasional

Rifai menambahkan, perseroan sangat tegas dalam menerapkan standar safe and health pada karyawan, sejalan dengan nilai-nilai perusahaan yang ingin mewujudkan suasana kerja aman dan dalam kondisi sehat.

Saat ini, Kabupaten Kolaka mencatat total 107 kasus HIV/AIDS hingga Juni 2024, dengan angka infeksi baru yang terus meningkat.

IGP Pomalaa berkomitmen untuk menggelar kampanye kesadaran HIV/AIDS di masyarakat setidaknya dua kali dalam setahun, untuk memperkuat pemahaman dan mencegah penyebaran virus.

Menghadapi peningkatan kasus HIV/AIDS di Kabupaten Kolaka, IGP Pomalaa berkomitmen untuk memperluas inisiatif edukasi dan kampanye kesehatan. *