MOROWALI – Melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan, PT IMIP kembali menyalurkan puluhan tempat sampah, yang diserahkan langsung ke Kecamatan Bumi Raya.
Nantinya, puluhan tempat sampah ini akan ditempatkan di beberapa titik fasilitas publik di Kecamatan Bumi Raya. Mulai dari sekolah sampai pusat layanan kesehatan masyarakat.
Mewakili manajemen PT IMIP, Senior Analyst Comdev/CSR PT IMIP, R Tommy Adi Prayogo mengatakan, kepedulian terhadap lingkungan yang bersih merupakan salah satu program utama yang dimiliki oleh perusahaan ini.
Apalagi, kata dia, menciptakan lingkungan yang sehat, menjadi tanggungjawab bersama semua pihak. Bukan hanya pemerintah saja, melainkan juga harus didukung oleh masyarakat serta sektor usaha yang ada.
“Kita berharap, puluhan unit tempat sampah yang kita serahkan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat Bumi Raya nantinya. Nah, tempat sampah yang kami serahkan ini, punya dua warna. Hijau dan merah. Dengan begitu, masyarakat mulai dari sekarang belajar memilah sampah basah dan sampah yang kering,” urai pria yang akrab disapa Tomy itu, di Bumi Raya, Sabtu (19/06).
Serah terima tempat sampah itu, digelar usai Launching proyek perubahan Diklat PKN – II Angkatan VII/2021 dengan tema berantas penyakit, masyarakat sehat, dan serah terima tempat sampah, di Bumi Raya, Sabtu (19/06). Bersamaan dengan itu, juga dilaksanakan launching buku sehat Taspen Maket, yang diterbitkan oleh Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk & Keluarga Berencana.
Perlu diketahui juga, kata Tomy, PT IMIP bukan kali ini saja memberikan bantuan yang serupa. Baik yang diserahkan langsung ke Kecamatan Bahodopi, maupun bantuan yang diserahkan langsung ke Pemerintah Kabupaten Morowali.
Beberapa desa, urainya, mendapat bantuan tong sampah yang tentu saja akan digunakan sebagai tempat penampungan sementara. Secara keseluruhan, jelas Tomy, PT IMIP telah menyerahkan sebanyak 1.720 tong sampah di beberapa desa.
Masing-masing 400 tong untuk desa Kolono, 200 tong untuk desa Fatufia, 320 tong untuk desa Keurea, dan 800 untuk desa Labota.
Dalam waktu dekat ini juga, lanjutnya, PT IMIP kembali akan menyerahkan 300 unit tong sampah kepada desa Fatufia. Hal itu dilakukan, atas dasar permintaan dari pihak desa Fatufia.
“Akhir tahun 2020 kemarin, PT IMIP juga menyerahkan 4 kontainer sampah melalui pemerintah Kecamatan Bahodopi. Sebelumnya juga, melalui pemerintah Morowali PT IMIP juga menyerahkan 3 unit truck sampah, yang tentu saja dipergunakan sebagai armada pengakut sampah,” jelasnya.
Di tempat yang sama, dalam sambutannya, Bupati Morowali, Taslim mengatakan, peran serta semua pihak, baik pemerintah, masyarakat serta pelaku industri, dan stakeholder lainnya, tentunya akan sangat berpengaruh nyata. Apalagi, kesehatan adalah kunci utama untuk berkarya bersama.
“Program ini sangat baik dilaksanakan. Apalagi salah satu tujuannya adalah meningkatkan angka harapan hidup masyarakat Morowali. Tentunya kita berterima kasih pula atas dukungan yang diberikan oleh seluruh stakeholder yang ada, terutama pelaku-pelaku industri, termasuk PT IMIP,” kata Drs Taslim.
Reporter: Harits/Editor: Nanang