PASANGKAYU – Management PT Awana Sawit Lestari (ASL) menggelar, Sosialisasi Pemanfatan Limbah Pabrik Sawit kepada sejumlah ibu-ibu kader Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dari berbagai dusun di Desa Sarudu, Kecamatan Sarudu, Ahad (19/7).
Bertindak sebagai pemateri, Humas PT ASL Yudhy Gunawan Abdi. Dia memaparkan terkait kondisi produksi pabrik kelapa sawit saat ini, sehingga dibutuhkan langkah strategis agar bisa memanfaatkan limbah di perusahaan.
Yudhy yang juga Alumni Kehutanan Untad Palu itu, menilai bahwa selama ini, banyak masyarakat Pasangkayu belum mengetahui jika limbah dapat dimanfaatkan, tidak hanya dipandang dari sisi negatif yakni merusak kesehatan lingkungan.
“Jadi tidak semua limbah berbahaya. Limbah juga memiliki manfaat, salah satunya bisa dijadikan pupuk,” paparnya meyakinkan.
Olehnya itu, kata Yudhy, Sosialisasi ini dipandang sangat penting, dengan tujuan merubah pola pikir ibu-ibu, khusus para kader PPK di tingkat dusun dan desa.
“Kita mau memulai, bagaimana merubah persepsi negatif masyarakat terhadap limbah sawit. Dan kami di PT Awana komitmen untuk itu, bagaimana masyarakat sekitar kita edukasi dan kita berdayakan,” katanya.
Atas terselenggaranya kegiatan sosialisasi tersebut, warga setempat menyambut baik dan menilai bahwa perusahaan sawit PT Awana adalah perusahaan yang peduli lingkungan. Apalagi perusahaan yang dipimpin oleh Surosu ini, masih terbilang baru di daerah ini.
“Iya, kita ingin bekerja dengan baik, bagaimana masyarakat di sekitar perusahaan kita libatkan. Salah satunya dengan kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan seperti ini,” kata Yudhy. (egi)