PALU – Ketua Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor Faisal Attamimi menyatakan, pihaknya akan terus mendorong jajarannya di level wilayah hingga ranting di manapun, melakukan ikhtiar positif dan nyata, untuk mempersiapkan generasi muda harapan agama dan bangsa yang berkualitas.
“Program 99 Santri GP Ansor Sulteng ini diharapkan akan melahirkan kader pemimpin ummat dan bangsa masa depan, yang memiliki pengetahuan agama yang luas dan mendalam. Sekaligus memiliki komitmen kebangsaan yang teguh dan kokoh,” jelas Faisal Attamimi, di Palu, Senin (15/03) siang.
Faisal menjelaskan, melalui program 99 santri ini, diharapkan mereka akan menjadi generasi memiliki aqidah syariah yang kokoh, kuat dan mendalam. Serta dalam lingkungan kemasyarakatan berpandangan moderat, toleran dan demokratis. Hal ini, sebagai modal dasar penting bagi masa depan dan kemajuan bangsa dan agama.
“Kader-kader umat dan bangsa masa depan yang berkualitas melalui gerakan 99 Santri, yang akan mondok dan belajar di berbagai pondok pesantren di Jawa Barat,” tambahnya.
Akademisi IAIN Palu ini menambakan, para santri yang diutus melalui GP Ansor Sulteng, akan digratiskan selama menempuh pendidikan hingga tamat. Mulai dari jenjang Madrasah Tsanawiyah (MTs) hingga Madrasah Aliyah (MA). Jika dibutuhkan lanjut dia, dan dianggap baik dan sukses maka program ini akan dilaksanakan setiap tahun.
“Dengan lahirnya pemuda dan pemudi berkualitas, maka dapat dengan mudah menangkal efek-efek negatif dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus berkembang,” pungkasnya.
Rep: Nanang IP/Red: Nanang