DONGGALA – Jajaran Polres Donggala mengoptimalkan pengelolaan Dana Hibah Pilkada Donggala 2024, sebagai upaya mengefesiensi anggaran.
Pada tahapan Pilkada Donggala lalu, Polres menerima dana hibah dari Pemkab Donggala sebesar Rp10 miliar lebih.
Kapolres Donggala melalui Kabagops, Kompol Syahrul Alamsyah, mengatakan, pengelolaan hibah Pikada merujuk pada perencanaan dan program kegiatan yang punya asas manfaat dalam penggunaanya.
“Kami betul-betul efesien mengelola dana hibah Pilkada. Selalu intens berkordiansi dengan Inspektorat Polda, BPK RI Perwakilan Sulteng, dan Inspektorat Donggala. Tentu kami tidak mau terjebak dengan hukum,” katanya, Kamis (20/02).
Bahkan, kata dia, saat ini masih ada sisa anggran hibah Pilkada Dongala tersebut.
“Saat ini tahapan Pilkada masih ada seperti pelantikan bupati dan wakil bupati Donggala hari ini. Selesai pelantikan atau kegiatan akmil pasti akan balik ke Donggala, mungkin bupati atau wakilnya dulu, pasti ada pengawalan,” ungkapnya.
Dia menambahkan, Polres Donggala akan mengembalikan sisa dana hibah ke Pemkab Donggala agar bisa digunakan pada program lain.
“Pasti kita akan laporkan ke Pemkab Donggala penggunaan dana hibah Pilkada,” imbuhnya. *