PALU – Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Sulawesi Tengah, Senin (29/01), menerima kunjungan tim verifikasi faktual yang dipimpin anggota KPU Sulteng, Samsul Y Gafur.
Pelaksanaan verifikasi faktual juga disaksikan Anggota Bawaslu Sulteng, Zatriawati.
Sekretaris Umum DPW PKS Sulteng, Rusman Ramli, sangat optimis jika PKS bisa lolos menjadi peserta Pemilu 2019. Pasalnya, kata dia, semua persyaratan administrasi yang dibutuhkan telah dipenuhi tanpa terkecuali.
Lanjut dia, pihaknya juga telah memenuhi syarat keterwakilan 30 persen perempuan dalam struktur pengurus, dimana DPW PKS Sulteng memiliki 13 orang perempuan dari total sebanyak 32 orang pengurus yang kesemuanya bisa dihadirkan di secretariat DPW, termasuk ketua, sekretaris dan bendahara.
Kemudian sebelum tim verifikasi faktual diarahkan melihat ruangan kantor dan aula PKS.
“Wakil Ketua DPW PKS Sulteng, Muhammad Wahyuddin telah menyerahkan buku platform PKS yang berjudul Indonesia Madani,” sebutnya.
Sementara Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari menyatakan, PKS juga lolos verifikasi di tingkat Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
Menurut Hasyim, PKS telah memenuhi tiga komponen yang diverifikasi faktual di tingkat pusat, yaitu kepengurusan inti, domisili kantor, serta keterwakilan perempuan.
“PKS telah memenuhi syarat pertama yakni soal kepengurusan ini yaitu Ketua umum, sekretaris jenderal, dan bendahara umum,” kata Hasim di kantor DPP PKS Jalan TB Simatupang Nomor 82 Jakarta.
Soal syarat keterwakilan perempuan sebanyak 30 persen, Hasyim juga menyatakan PKS memenuhi syarat. Jumlah pengurus PKS di tingkat pusat dalam SK Menkumham tercatat sebanyak 76 nama dan 26 di antaranya adalah perempuan. (YUSUF/TECO)