SIGI – Para petani di Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) meminta kepada pihak terkait untuk melakukan pengawasan terhadap penyaluran pupuk bersubsidi.

Langkah ini penting guna mengantisipasi terjadinya penyalahgunaan dalam penyaluran salah satu kebutuhan pokok petani tersebut.

Ketua Kelompok Tani Mutiara, Rauf menekankan, perlunya pengawasan intensif dalam proses penyaluran pupuk bersubsidi agar betul-betul tepat sasaran atau tersalurkan dengan baik kepada masyarakat petani. Karena, jika tidak diawasi ketat, bisa saja disalahgunakan oleh oknum tertentu.

‘’Jadi, kita harapkan pihak terkait betul-betul melakukan pengawasan ketat dalam proses penyaluran pupuk bersubsidi tersebut,’’ kata Rauf, Senin (6/6).

Disebutkan, pengawasan itu hendaknya dilakukan mulai dari tingkat distributor hingga ke masyarakat petani. Bahkan bila perlu, pemerintah membentuk tim khusus untuk mengawasi penyaluran atau pendistribusian pupuk bersubsidi tersebut, termasuk ke Wilayah Kabupaten Sigi.

Diakui Rauf, pupuk menjadi salah satu kebutuhan pokok masyarakat yang ingin meningkatkan hasil produksi pertanian maupun perkebunannya.

Pemerintah sendiri mengambil kebijakan memberikan subsidi pupuk kepada petani dengan tujuan meningkatkan kemampuan petani dalam membeli pupuk, serta meningkatkan produktivitas pertanian maupun perkebunan. Bantuan pupuk bersubsidi kepada petani dengan berbagai komoditas baik komoditi strategi maupun komoditas tertentu. Selain jenis komoditas, bantuan juga ditentukan dengan luas lahan garapan.

Editor : Yamin