Pertumbuhan Perekonomian Sulteng Naik, Pemprov Akan Terus Jalin Kerja Sama Daerah

oleh -
Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Mamun Amir

Palu- Wakil Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Ma’mun Amir mengatakan, pertumbuhan ekonomi menunjuk pertumbuhan yang sangat positif, olehnya pemerintah daerah akan terus berupaya membangun kerja sama dengan para stakeholder yang ada di daerah, untuk membuka akses dan terobosan baru bagi masyarakat guna mewujudkan Sulawesi Tengah yang lebih sejahtera dan lebih maju.

“Titik berat pembangunan kita saat ini adalah mengurangi angka kemiskinan dan ketimpangan pendapatan masyarakat,” ujar Wagub Sulteng Ma’mun Amir, Rabu (25/5).

Ma’mun Amir berharap kepada TPAKD, dapat mewujudkan ketersediaan akses keuangan yang seluas-luasnya bagi masyarakat, guna mendorong peningkatan peran industri jasa keuangan terhadap pertumbuhan dan perekonomian daerah.

Wagub juga berharap dengan diselenggarakannya rapat pleno TPAKD, dapat tersusunnya program-program yang memastikan terwujudnya akses keuangan masyarakat untuk lebih produktif, khususnya untuk Sulawesi Tengah.

BACA JUGA :  BMT Al-Muhajirin Banggai Dinobatkan sebagai Penggerak Koperasi Berprestasi

Sementara di tempat terpisah Kabid Fungsional Statistisi Madya, penanggungjawab Neraca BPS Provinsi Sulteng, Ruhedhy mengatakan, Provinsi Sulteng Triwulan I-2022 Terhadap Triwulan I-2021 (y-on-y) Ekonomi Sulawesi Tengah triwulan I-2022 dibanding triwulan I-2021 (y-on-y) mengalami pertumbuhan sebesar 10,49 persen.

Pertumbuhan terjadi pada semua lapangan usaha. Lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan signifikan adalah transportasi dan pergudangan sebesar 28,67 persen.

Sementara itu, industri pengolahan; pertanian, kehutanan, dan perikanan; serta pertambangan dan penggalian yang memiliki peran dominan juga mengalami pertumbuhan masing-masing sebesar 15,61 persen, 6,10 persen dan 8,73 persen.

Sementara, pada struktur PDRB Sulawesi Tengah menurut lapangan usaha atas dasar harga berlaku triwulan I-2022 tidak menunjukkan perubahan berarti.

BACA JUGA :  PT Vale Tegaskan Dukungan untuk Mewujudkan Target Emisi Nasional

Perekonomian Sulawesi Tengah masih
didominasi oleh lapangan usaha industri pengolahan sebesar 36,91 persen, diikuti oleh
pertanian, kehutanan, dan perikanan sebesar 17,95 persen; dan pertambangan dan penggalian sebesar 14,66 persen.

Peranan ketiga lapangan usaha tersebut dalam perekonomian Sulawesi Tengah mencapai 69,53 persen.


Reporter: Irma/***