PALU – Kehadiran perusahaan pertambangan emas di Kota Palu yang mengelola sumber daya alam tentunya dapat berdampak baik bagi kehidupan ekonomi masyarakat khususnya masyarakat Poboya, Namun Disisi lain terdapat berbagai persoalan yang perlu diperhatikan dari segala aspek demi kesejahteraan masyarakat Poboya.
Terkait dengan hal tersebut, salah satu tokoh masyarakat Poboya, Sopiar mengaku mendukung peranan Lembaga Adat Poboya agar bisa terus mengedukasi masyarakat melalui pendekatan, agar dalam setiap persoalan tambang emas yang terjadi dengan cara mediasi dan dialog, baik dengan pihak PT CPM maupun pemerintah daerah.
“Bagaimanapun masyarakat Poboya tidak bisa lepas dari kegiatan tambang emas tradisional yang sudah berlangsung sejak lama, dan sampai saat ini telah menjadi mata pencaharian dari masyarakat Poboya sendiri maupun dari luar Poboya, karena keberadaan tambang telah dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat Poboya,” terangnya Sopiar, Jum’at (29/04).
Dengan kehadiran tambang di Poboya, Sopiar berharap kepada pemerintah Provinsi Sulteng dan pihak terkait lainnya bersama perusahaan, agar selalu memberikan solusi yang baik bagi masyarakat Poboya kedepannya.
Editor : Yamin