AMPANA – Ketua DPRD Kabupaten Tojo Una-Una (Touna), Sulawesi Tengah, Mahmdud Lahay mengimbau masyarakat setempat agar kembali bertani di tengah pendemi Covid-19.

Ia pun menggalakkan tagar #AyoBertani untuk mendorong masyarakat agar membantu pemerintah dalam menjaga ketahan pangan di tengah pendemi Covid-19.

“Saya mengajak seluruh Masyarakat untuk kembali bertani memanfaatkan lahan tidurnya masing-masing. Ini sebagai upaya kita dalam menjaga ketahanan pangan di Kabupaten Tojo Una-Una,” ungkapnya, Rabu (27/05).

Menurutnya, masyarakat tidak boleh terlena dengan bantuan pemerintah seperti BLT dan sembako. Sebab, kata dia, bantuan pemerintah itu sangat terbatas dan hanya diberikan selama tiga bulan saja.

“Saya selaku perwakilam rakyat merasa pesimis dengan model kita, dikasih BLT, dikasih bantuan sembako lantas hanya makan tidur di rumahnya saja. Saya tidak sependapat. Jika bantuan ini habis, rakyat mau makan apa. Oleh saya memulai tagar ayo berkebun,” jelasnya.

Ajakan ayoberkebun ini, kata dia, bukan tidak mengindahkan instruksi diam di rumah saja, tetapi sebagai upaya untuk mempertahankan kelangsungan hidup masyarakat di tengah pendemi Covid-19.

“Tetapi bertani juga harus mengikuti protokol kesehatan, di antaranya menjaga jarak, mencuci tangan dan juga mengenakan masker saat keluar,” tuturnya.

Olehnya, kata dia, dalam waktu dekat ini, DPRD dan pihak eksekutif akan melakukan pertemuan membahas langkah-langlah taktis terkait program di sektor pertanian. (SAFA’AD)