PASANGKAYU – Sejumlah Penyuluh Keluarga Berencana (KB) di Kabupaten Pasangkayu terjun langsung ke masyarakat memerangi wabah Covid-19, dengan cara mengedukasi masyarakat lewat pemanfaatan halaman rumah, di Dusun Petilo Desa Tikke, Kecamatan Tikke Raya, Senin (20/04).
Kegiatan itu dipimpin oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, Pengendalian Penduduk, Perlindungan Anak (PPKBP3A) Kabupaten Pasangkayu, Arhamuddin, yang didampingi Camat Tike Raya, Musmuliadi dan Kabid KB, Alimuddin.
Para penyuluh KB ini, mendatangi rumah-rumah warga dan diajak untuk menanam di halaman rumah.
Aksi nyata yang dilakukan penyuluh KB kali ini adalah untuk mengoptimalkan delapan fungsi keluarga. Dimana salah satunya adalah fungsi pembinaan lingkungan yang diyakini sangat tepat dihidupkan di tengah wabah Covid-19.
“Memanfaatkan pekarangan rumah untuk tanaman holtikultura seperti sayur-sayuran, kami anggap sangat tepat dilakukan saat ini, di tengah adanya wabah Covid-19. Makanya hari ini kita ke masyarakat memberikan motivasi bertani dimulai di Dusun Petilo ini,” ujar Arhamuddin, kepada sejumlah wartawan.
Disampaikan bahwa ketika delapan fungsi keluarga diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, diyakini akan mampu memberikan manfaat besar kepada warga yang berujung kepada keluarga sejahtera dan bahagia.
“Prinsipnya kita harapkan masyarakat peduli terhadap lingkungan sekitar, terutama di pekaraangan rumah maasing-masing agar bisa dimanfaatkan dengan menanam sayur-sayuran,” jelasnya.
Menurut dia, apa bila warga melakukan pemanfaatan halaman rumah dengan bertani ini, tentunya akan membantu ekonomi keluarga, juga mendukung program pemerintah dalam memutus rantai Covid-19 karena tidak lagi keluar rumah untuk belanja sayuran.
“Karena dalam situasi sekarang di tengah covid-19 ini, salah satu pencegahannya adalah menghindari interaksi sosial. Ini merupakan salah satu solusi yang bisa dilakukan untuk mendukung memutuskan rantai penyebaran Virus Corona atau covid-19,” terangnya.
Alumni Pasca Sarjana Universitas Tadulako ini menambahkan, apa yang dilakukan penyuluh KB Pasangkayu ini, disambut positif oleh warga, yang menganggap bahwa adanya program itu sangat membantu masyarakat saat ini karena mudah dilakukan terlebih dalam situasi pandemi virus Corona.
“Saya sangat terima kasih kepada pak Kadis PPKBP3A dna para penyuluh KB, ini sangat membantu kami karena memang beberapa hari terakhir kita hanya diam di rumah,” tandas Kepala dusun Petolo, Hamzah. (EGI)