PALU – Ustad Abdul Somad (UAS) dijadwalkan hadir pada peresmian Masjid Raya Baitul Khairaat, Kamis (4/12) di Kota Palu. Masjid termegah di Sulawesi Tengah ini diharapkan menjadi pusat syiar Islam serta aktivitas keagamaan masyarakat Sulteng. Peresmian akan dilakukan langsung oleh Gubernur Sulawesi Tengah.
Asisten I Setda Provinsi Sulteng, Fahrudin Yambas, mengatakan bahwa UAS dijadwalkan tiba di Palu pada Kamis pagi. Kehadiran dai kondang tersebut telah lama dinantikan puluhan ribu jamaah, termasuk para jamaah perempuan yang antusias mengikuti rangkaian dzikir, tausiah, dan doa bersama. Kehadiran UAS dipastikan menambah kemeriahan sekaligus kekhidmatan prosesi peresmian.
Fahrudin menjelaskan, pengaturan dan pengamanan acara ditangani oleh dua instansi, yakni Dinas Perhubungan (Dishub) Sulteng dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sulteng. Dishub bertugas mengatur lalu lintas serta area parkir di luar kompleks masjid, sementara Satpol PP bertugas menata parkir khusus tamu VIP dan Forkopimda di area dalam masjid.
“Di area dalam masjid tidak diperbolehkan kendaraan roda dua maupun roda empat masuk, kecuali kendaraan tamu VIP. Kendaraan kepala OPD diparkir di luar dan diarahkan oleh petugas Dishub. Rekayasa lalu lintas juga dibantu aparat kepolisian,” jelasnya.
Terkait pengaturan jamaah, panitia telah menetapkan pintu masuk berbeda untuk menjaga ketertiban. Jamaah perempuan diarahkan masuk melalui pintu selatan (Jalan Djaelangkara), sedangkan jamaah laki-laki melalui pintu timur masjid. Adapun tamu Forkopimda dan rombongan Ustad Abdul Somad masuk melalui pintu barat.
“Jamaah perempuan akan ditempatkan di lantai 2, sementara jamaah laki-laki di lantai 1. Karena daya tampung masjid hanya sekitar 10 ribu jamaah, panitia juga menyiapkan area tambahan seperti batas suci dan sisi luar masjid untuk jamaah laki-laki, serta lantai dasar area pesta untuk menampung jamaah perempuan,” kata Fahrudin.

