SIGI – Warga RT 1 RW 7 KelurahanTondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, melaksanakan sunatan massal, Desa Loru, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Selasa (14/12).
Masyarakat RT yang diketuai Mahir Malik alias Buyung itu melaksanakan Sunatan massal dipusatkan di Panti Asuhan Alfatiha, dengan peserta berjumlah 25 anak. Mereka adalah anak-anak binaan Panti Asuhan Alfatiha dan warga sekitar.
Wanita berinisial KM, yang enggan disebutkan namanya selaku donatur menyampaikan, dana kegiatan tersebut merupakan sumbangsih dari Cafe Songo, Cafe Kulon dan Cafe Losari 99 beserta karyawan dan stafnya.
Dia mengakui, niat untuk menjadi donatur dalam kegiatan sosial tersebut sudah lama, namun baru bisa terlaksana hari ini, berkat kerjasama dengan sejumlah tenaga kesehatan dari Rumah Sakit (RS) Budi Agung selaku pelaksana.
“Niat kami sudah lama untuk danai kegiatan seperti ini. Nah, berkat arahan dari beberapa pihak, baru kali ini bisa dilaksanakan.,” akunya.
Wanita yang akrab disapa Kristin itu berharap, semoga apa yang mereka laksanakan bisa bermanfaat bagi warga. Terutama warga yang selama ini terkendala ekonomi untuk melaksanakan sunat mandiri.
“Semoga bermanfaat, dan InsyaAllah kegiatan ini berlanjut. Semoga ini bisa menjadi contoh dan inisiatif bagi mereka-mereka yang lain, yang sudah bisa melakukan hal yang sama,” terang Kristin.
Ditemui di selah-selah kegiatan, Pimpinan Panti Asuhan Alfatiha, Abdul Razak Bondalemba mengucapkan terimakasih kepada pelaksana kegiatan yang diketuai oleh Bapak Anto, yang mendapat support dana dari warga RT 1 RW 7 Kelurahan Tondo selaku donatur.
Pria yang akrab disapa Razak itu mendoakan, agar para donatur terus melakukan kegiatan-kegiatan tersebut, agar terus bersinergi dengan masyarakat-masyarakat yang berekonomi lemah, khususnya di wilayah Provinsi Sulteng, terutama Kota Palu dan Sigi.
“Semoga dengan niat baik dan tulus ini, para donatur selalu diberikan kesehatan dan dimudahkan rejekinya, agar bisa terus melakukan kegiatan positif ini,” harapnya.
Tidak hanya itu, Razak menambahkan, kedepan jika donatur masih memiliki niat untuk kegiatan sosial, diharapkannya dengan bentuk kegiatan lain, yaitu membantu kebutuhan sehari-hari anak panti asuhan. Karena menurutnya, khususnya di Panti Asuhan yang dipimpinnya didominasi oleh anak yatim, yatim piatu dan kaum duafa.
“Bantuan yang sangat diharapkan juga adalah bahan makanan untuk anak-anak panti asuhan. Dikesempatan ini juga saya mewakili warga berterimakasih kepada ibu Kristin yang telah meluangkan waktunya untuk menyumbangkan sedikit rejekinya untuk warga yang sangat membutuhkan kegiatan ini,” ucapnya menutup. (YAMIN)