PARIMO – Pendamping Program Keluar Harapan (PKH) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) diduga menjadi korban pelemparan saat melaksanakan tugas lapangan.
Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos),l Dinsos Parimo, Aristo, mengungkapkan kejadian yang menimpa pendamping PKH terjadi sekitar pukul 11.00 WITA, tempat di Desa Bosagon, Kecamatan Ongka Malino.
“Setelah melakukan pertemuan PKH di Desa Tabololo, pendamping kami hendak pulang kerumah, tiba-tiba beliau sudah kena lempar dari arah yang tidak diketahui,” jelasnya saat dihubungi MAL online, Selasa (06/04).
Ia mengungkapkan, akibat dari kejadian itu pendamping PKH Desa Tabololo, mengalami luka cukup serius dibagikan pelipis mata mengeluarkan darah cukup banyak.
Pihaknya belum mengetahui pasti penyebab terjadinya pelemparan itu.
“Penyebabnya kami belum mengetahui,” singkatnya.
Ia menambahkan, sejauh ini Dinsos akan melakukan pendampingan terhadap anggota PKH yang menjadi korban, dan dalam waktu dekat kasus ini dilaporkan ke pihak kepolisian.
“Kami akan melakukan pendampingan hukum, sehingga tidak ada lagi Korban lainnya di pendamping PKH,” tutupnya.
Reporter : Mawan
Editor : Yamin