PALU – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kemenkumham RI) telah resmi membuka pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk tahun 2024.
Kesempatan tersebut terbuka bagi putra-putri terbaik bangsa, ingin mengabdikan diri dan berkontribusi dalam tata kelola pemerintahan yang baik.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Tengah, Hermansyah Siregar, mengungkapkan bahwa pembukaan pendaftaran ini sesuai dengan surat pengumuman Nomor SEK-KP.02.01-323 tentang Pengadaan CPNS Kemenkumham RI.
“Tahun ini, Kemenkumham membuka berbagai formasi dengan jenjang karir menjanjikan. Para pelamar bisa memilih posisi sesuai dengan latar belakang pendidikan dan minat mereka, mulai dari bidang hukum, administrasi, hingga teknologi informasi,” ujar Hermansyah.
Adapun formasi tersedia meliputi 19 jabatan, di antaranya Ahli Pertama Widyaiswara, Ahli Pertama Kurator Keperdataan, Ahli Pertama Perancang Peraturan Perundang-undangan, Ahli Pertama Analis Sumber Daya Manusia Aparatur, dan banyak lagi. Total kebutuhan untuk semua formasi mencapai 9.070 posisi tersebar di unit pusat maupun wilayah.
Proses pendaftaran berlangsung dari Selasa 20 Agustus hingga Jumat 6 September 2024 melalui laman pendaftaran online https://daftar-sscasn.bkn.go.id. Pelamar diwajibkan membuat akun terlebih dahulu menggunakan data kependudukan valid. Penting untuk dicatat bahwa setiap pelamar hanya dapat melamar pada satu instansi dan satu jabatan. Pelanggaran terhadap ketentuan ini mengakibatkan diskualifikasi.
Lebih lanjut, informasi lengkap terkait jadwal seleksi, persyaratan, dan formasi tersedia dapat diakses melalui situs resmi Kemenkumham atau Badan Kepegawaian Negara (BKN) di https://casn.kemenkumham.go.id. Pelamar juga disarankan untuk mengikuti akun media sosial resmi Kemenkumham untuk mendapatkan informasi terbaru.
Hermansyah menegaskan bahwa seluruh proses seleksi CPNS Kemenkumham ini bebas dari biaya. “Pelamar berhasil lolos adalah hasil dari kerja keras dan prestasi mereka sendiri. Kami berharap banyak generasi muda berkualitas bergabung dengan Kemenkumham untuk membangun bangsa,”katanya.
Pelamar juga dapat melaporkan adanya dugaan kecurangan dengan bukti pendukung melalui layanan Helpdesk WhatsApp di nomor +62878 4030 2006.
Reporter : IKRAM/Editor: NANANG
