PALU – Gubernur Sulawesi Tengah dan Rektor Universitas Tadulako Prof. Amar, menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) untuk pengembangan pendidikan, pengabdian masyarakat, dan penelitian. Acara penandatanganan tersebut berlangsung di ruang kerja gubernur pada Jumat (2/8).
Gubernur Rusdy Mastura menyatakan bahwa kerja sama ini merupakan langkah penting untuk menciptakan kolaborasi dan sinergi dalam mendukung pengembangan Tridharma Perguruan Tinggi di Sulawesi Tengah.
“Ini sebuah kemajuan suatu bangsa dan negara yang dimulai dari riset dan penelitian,” ujarnya.
Gubernur juga menekankan pentingnya riset untuk mendukung Sulteng sebagai daerah penyangga IKN Nusantara di Kalimantan.
Dalam tiga tahun kepemimpinan Gubernur Rusdy Mastura dan Wakil Gubernurnya Ma’mun Amir, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Sulawesi Tengah mengalami peningkatan signifikan hingga mencapai Rp 2,184 triliun pada Juni 2024. Peningkatan ini berimplikasi positif terhadap pelaksanaan program-program pembangunan infrastruktur di daerah tersebut. Dengan adanya kerjasama ini, Pemprov Sulteng berkomitmen untuk mendukung kegiatan riset dan pengembangan daerah yang berkelanjutan.
Sementara, Rektor Untad, Prof. Amar, menyampaikan bahwa kerja sama dengan Pemprov Sulteng bukanlah yang pertama kali dilakukan.
“Penandatanganan MoU ini hanya memperbarui kerjasama yang sudah pernah dilakukan sebelumnya,” jelasnya.
Prof. Amar juga menggarisbawahi pentingnya peran pendidikan tinggi dalam menciptakan inovasi dan solusi bagi tantangan pembangunan daerah.
Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat peran Untad sebagai lembaga pendidikan, yang berkomitmen terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Sulteng. Dengan sinergi yang terjalin, kedua pihak optimis dapat mewujudkan visi dan misi untuk menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera dan berdaya saing.
Penandatanganan MoU ini menjadi langkah awal menuju masa depan yang lebih baik bagi Sulteng, di mana pendidikan, riset, dan pengembangan daerah berjalan seiring untuk mencapai kemajuan bersama.
Reporter: Irma