PARIMO – Bupati Parigi Moutong (Parimo), Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Samsurizal Tombolotutu berencana akan memasukan guru Alkhairaat di 23 Kecamatan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
Hal itu diungkapkan Ketua Komda Alkhairaat Parimo, saat melakukan kunjungan kerja di Rumah jabatan (Rujab) Bupati beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan, Bupati parimo sangat mendukung dan mensuport kepengurusan Komda Alkhairaat yang baru, bahkan beliau berkeinginan setiap Kecamatan dua orang guru Alkhairaat menjadi P3K, bahkan bantuan lainnya akan diberikan kepada pengurus.
Sebagai dukungan pemerintah daerah, wakil bupati telah bertemu dengan Ketua Utama Alkhairaat Pusat, Habib Alwi.
“Dalam pelantikan pengurus pun, Sekretaris daerah hadir secara langsung, dan ketiga pimpinan DPRD hadir, salah satunya masuk dalam struktur Komda Alkhairaat Parimo,” ucap Adrudin Nur, di Parigi, Selasa (07/03).
Dalam mengwujudkan cita-cita pendiri Alkhairaat Guru tua untuk menjadi sulteng religius, ada tiga pilar utama yang menjadi fokus kedepannya diantaranya pendidik, dakwah dan sosial.
Kata dia, dalam menjalankan program kedepannya pihaknya didukung penuh oleh HPA, WIA dan IKAAL Parimo, kedepan berkolaborasi dan bekerjasama berbuat yang terbaik untuk Alkhairaat di parimo
”Sebagai Komda Alkhairaat Parimo, kami akan berupaya berbenah diri melalui tatakelola administrasi dan struktur yang kuat,” jelasnya.
Ia menambahkan, Alkhairaat parimo kedepannya tidak hanya dikenal secara struktur tetapi dikenal secara kultur dan budaya.
“Untuk itu, kami meminta dukungan serta doa kepada seluruh masyarakat Parimo, sehingga pengurus komda Alkhairaat parimo bisa menjalankan amanah dengan baik,” pungkasnya.
Reporter : Mawan
Editor : Yamin