PALU- Dalam kurun waktu tiga bulan 2023-2024, konsultasi, pemeriksaan kesehatan dan pengobatan dr Fifi Mutiah menjangkau 561 desa di Sulawesi Tengah (Sulteng).

Pemeriksaan kesehatan tersebut, merupakan bagian dari aksi kemanusiaan digalakkan jebolan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) tersebut.

Tak hanya konsultasi dan pemeriksaan kesehatan gratis, dr Fifi Mutiah juga menggalakkan pencegahan stunting ke pelosok pedesaan Sulteng.

Pencegahan stunting dr Fifi Mutiah dengan membagikan paket makanan dan vitamin bayi, balita dan ibu hamil .

Wanita yang hobi berpetualang tersebut, juga mendengarkan keluh kesah tenaga kesehatan selama ini bertugas di kepulauan.

“Semua kegiatan kami sebagai penguatan kesehatan di Sulawesi Tengah demi peningkatan kesejahteraan,” kata Fifi Mutiah, Ahad (11/2).

Dia juga menemukan ketimpangan dalam pemerataan tenaga kesehatan di Bumi Tadulako dan upah tenaga medis di kepulauan tidak memadai.

Fifi Mutiah berharap agar persoalan kesehatan di Sulawesi Tengah menjadi perhatian pemerintah ke depan.(*/IKRAM)