Pemda Morut Rekrut PTT Tenaga Kesehatan dan Non Kesehatan

oleh -

MORUT – Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali Utara melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Morowali Utara melakukan rekrutmen Pegawai Tidak Tetap (PTT) untuk Tenaga Kesehatan dan Non Kesehatan. Kegiatan ini dilaksanakan di gedung SMA Negeri 1 Kolonodale, Kecamatan Petasia, Kamis (07/01).

Bupati Morowali Utara Moh. Asrar Abd. Samad mengapresiasi kegiatan tersebut, sebagaimana amanat Presiden bahwa mewujudkan Indonesia Maju 2020-2024 perhatian pemerintah diprioritaskan pada pembangunan sumber daya manusia.

“SDM yang akan mengelola, melaksanakan pembangunan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat atau yang melayani langsung masyarakat,” katanya.

Asrar menjelaskan, dalam upaya pemenuhan SDM khususnya tenaga kesehatan perlu adanya upaya atau langkah kebijakan yang harus dilakukan oleh Pemda. Hal itu antara lain melalui penyediaan tenaga PTT daerah yang proses seleksinya untuk tahun anggaran 2021.

Menurut Asrar berbagai keberhasilan pembangunan kesehatan yang ditorehkan kemarin hingga hari ini, tak terlepas dari peran dan tanggung jawab dan kerjasama seluruh insan kesehatan. Terutama lagu, tugas dan tanggung jawab yang sangat berat di masa pandemi covid-19, yang hingga saat ini kasus konfirmasi positif masih terus bertambah.

Ditambahkan Asrar adapun jumlah pendaftar sebanyak 234 orang. Sedangkan jumlah yang akan direkrut sebanyak 207 orang, terdiri dari perawat 51 orang, bidan 77 orang, kefarmasian 2 orang, analis kesehatan 14 orang, sanitarian 6 orang, nutrisionis 9 orang, administrasi keuangan 13 orang, admin kesehatan 8 orang, epidemiologi 11 orang, sopir 14 orang, Promkes 1 orang dan Motoris Ambulance Laut 1 orang. Pembiayaan gaji mereka melalui APBD 151 orang, sedangkan Biaya Operasional Kesehatan (BOK) 56 orang, yang besarannya akan disesuaikan dengan Standar Biaya Umum (SBU) Daerah T.A.2021, ditambah dengan biaya lainnya.

“Saya sampaikan kepada seluruh peserta agar mengikuti seleksi ini dengan sportifitas tinggi. Apapun hasilnya kita terima, karena itu bukanlah sebuah kegagalan tetapi sukses yang masih tertunda. Teruslah berjuang dan berdoa memohon pertolongan dan petunjuk dari Tuhan Yang Maha Kuasa, Semoga Sukses,” ujarnya.

Ketua Panitia Marson P. Arikalang, dalam laporannya menyebutkan, pelaksanaan rekrutmen PTT tenaga kesehatan dan non kesehatan tahun 2021 didasari atas kebutuhan ketenagaan yang harus dipenuhi di setiap Puskesmas dan desa. Hal ini demi pelayanan yang efektif dan efisien kepada seluruh masyarakat di wilayah Kabupaten Morowali Utara.

Nampak hadir mendampingi Bupati, Asisten I Bidang Pemerintahan Victor Tamehi, Kadis Kesehatan Daerah Delnan Lauende, dan jajaran pejabat Dinas Kesehatan Daerah Kabupaten Morowali Utara. (Kominfo/Harits)