PALU – Pembangunan Mushola SIS Al-Jufri dan Madrasah Alkhairaat di Jalan Merpati Palu, dimulai. Hal ini ditandai dengan peletakkan batu pertama kedua bangunan tersebut oleh Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Alkhairaat, Habib Ali bin Muhammad Aljufri, Kamis (10/02).

Kegiatan peletakkan batu pertama tersebut dihadiri sejumlah unsur, baik Pemerintah Provinsi Sulteng maupun Pemerintah Kota (Pemkot) Palu. Nampak hadir unsur Forkopimda serta perwakilan dari MUI Kota Palu dan FKUB.

Pada kesempatan itu, Habib Ali menyampaikan beberapa hal yang berkaitan dengan tujuan pembangunan mushola, bersamaan dengan gedung madrasah.

Haka Habibm di zaman ini banyak orang berilmu, tapi tidak berakhlak. Sehingga, kata dia, yang diperlukan adalah orang berilmu, sekaligus berakhlak.

Itulah kata Habib yang menjadi tujuan utama pendidikan yang juga harus berdekatan dengan tempat tempat peribadatan mereka.

“Mereka dekat dengan rumah ibadahnya agar mereka tahu bahwa huhungan mereka dengan manusia juga ada kaitan dengan hubungan mereka kepada sang pengcipta alam ini, Allah Subhanahu Wa Taala,” ujarnya.

Habib meyakinkan bahwa mushola yang akan dibangun di lokasi tersebut kelak tidak akan mengganggu lingkungan sekitar.

“Mungkin adzan yang berkumandang dari mushola ini tidak akan kedengaran sampai keluar. Tapi kita berkeinginan masyarakat Islam yang ada di sini, kalau mereka ingin kita akan pasang sound system di rumah-rumah mereka agar mereka bisa melaksanakan shalat tepat waktu,” bebernya.

Selain itu, kata Habib, jika ada kajian-kajian agama yang dilaksanakan di mushola, masyarakat juga bisa mendengarkan langsung, tanpa harus datang ke mushola.

“Dalam dakwah ini untuk mengajak orang datang biasa itu susah. Olehnya kita harus bisa mengikuti keinginan warga untuk itu,” tutupnya.

Terkait pembangunan mushola dan gedung madrasah, panitia pelaksana juga mengajak kepada para dermawan yang ingin menyisihkan hartanya dengan menyalurkan bantuan melalui rekening BRI: 5190.01011748532 atas nama Yayasan Asybaalul Khairaat.

Reporter : Hamid
Editor : Rifay