PALU – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Sulawesi Tengah, menargetkan, pendataan hingga pencairan kouta internet gratis untuk pelajar SMA/SMK dan SLB subsidi dari Kemendikbud, selesai di Bulan Oktober 2020 mendatang.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Sulawesi Tengah, Irwan Lahace, saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan. Satu persatu sekolah di tingkat menengah atas itu telah mulai menyetorkan jumlah total siswanya untuk ditembuskan ke Jakarta melalui Dikbud Sulteng.
“Karena nantinya penyerahannya tidak lagi melalui dinas, tapi langsung ke sekolah-sekolah. Dinas hanya memvalidasi data sekolah. Karenanya, akurasi data Dapodik menjadi sangat penting agar tidak terjadi masalah dihari kemudian,” ungkapnya kepada MAL Online, Selasa (08/09).
Selanjutnya, kata dia, dalam beberapa hari ke depan, Dikbud Sulteng akan turun langsung memantau proses penyiapan data-data tersebut ke sekolah-sekolah yang ada.
Meski demikian, sejauh ini ia sendiri belum mengetahui secara pasti berapa jumlah kuota yang akan didapatkan setiap sekolah.
“Solusi yang dilakukan oleh para tenaga pendidik di daerah-daerah yang belum terjangkau jaringan, yakni membuat kelompok-kelompok belajar dengan mendatangkan guru secara bergantian setiap harinya,” ujarnya.
Sementara itu, terkait dengan persiapan sekolah yang akan melangsungkan pembelajaran secara offline pada Oktober mendatang, pihak sekolah telah menyebarkan surat persetujuan pada orang tua siswa guna mendapatkan izin untuk melakukan pembelajaran tatap muka di zona hijau dan kuning.
Reporter : Faldi
Editor : Rifay
