PARIMO – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah mengumpulkan bantuan bagi warga bencana gempa magnitudo 6,2 di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar).
Tercatat bantuan yang terkumpul sejak tanggal 18 hingga 22 Januari sebanyak 1.225 kg, Rp 56 Juta uang tunai, satu tenda, 14 selimut, makanan siap saji, keperluan bayi dan 10 karung pakaian.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Parigi Moutong, Adrudin Nur mengatakan, seluruh bantuan nantinya akan diserahkan kepada Pemkab setempat untuk menyalurkan ke lokasi bencana.
“Bantuan ini terkumpul ini berasal dari sejumlah pejabat maupun staf yang ada dilingkup Dikbud, korwil se-parimo,” jelasnya saat ditemui Jum’at (22/1).
Ia menjelaskan, terkai uang tunai Rp 56 Juta seluruhnya diserahkan kepada koordinator penghimpun Pengalangan dan pendistribusian logistik pemkab Parimo, untuk membelanjakan bahan-bahan yang dibutuhkan dilokasi gempa.
Sejauh ini, kata dia, bantuan kemanusiaan dimungkinan masih akan ada, dari satuan pendidikan baik jenjang PAUD, SD dan SMP, pihaknya tetap menghimpun seluruh bantuan-bantuan tersebut
Ia menambahkan, jika proses pendistribusian yang dilakukan pemkab akan berakhir. Maka, Disdikbud berkoordinasi dengan Pramuka atau Dinsos untuk menyalurkan bantuan kewilayahan Sulbar.
“Kami akan selalu siap kapan saja untuk menggalang bantuan apabila pemkab tidak lagi mendistribusikan bantuan logistik,” tutupnya.
Reporter : Mawan
Editor : Yamin