PALU- Kontingen PON Sulawesi Tengah akhirnya bisa mengangkat kepala dengan tegak di ajang pesta olahraga Nasional.
Pasalnya, mendekati akhir PON XXI Aceh – Sumatera Utara tahun 2024, Sulteng mampu meraih 5 medali emas itu di sumbangkan dari 3 medali emas cabang olahraga (cabor) renang, petanque dan paralayang.
Perolehan sementara medali Sulteng hingga pagi ini Rabu (18/9) terdiri dari 5 emas, 4 perak, dan 12 perunggu.
Gubernur Rusdy Mastura yang terus mendapat update informasi dari seluruh cabor yang berlaga di Aceh dan Medan, langsung memberikan apresiasi kepada atlet yang berhasil meraih medali.
“Atlet-atlet kita punya mental petarung, sehingga tidak pernah patah semangat sehingga di detik-detik terakhir mereka bisa mengumpulkan medali emas. Saya harus berterima kasih pada Brigjen Dody yang rela menerima tanggung jawab menempa atlet-atlet kita ala militer, sehingga mereka punya mental petarung dan tidak mudah menyerah,” ungkap gubernur dari kediamannya, Selasa malam (17/9).
Berdasarkan pendapatnya, perolehan medali tersebut menjadi bukti nyata bahwa atlet Sulteng bisa bersaing dengan atlet profesional dari daerah lainnya.
Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada para atlet Sulteng atas dedikasi, kerja keras, dan semangat juang tinggi mewujudkan impian Sulteng Emas.
Sementara itu, Ketua Kontingen Sulteng, Brigjen TNI Dody Triwinarto, sang jenderal petarung itu, tidak pernah sedetik pun melepaskan pengawasan langsungnya pada atlet-atlet Sulteng yang bertanding baik di Aceh maupun di Medan.
“Sejak awal, kepada para atlet, saya tekankan, tidak ada kata lelah untuk berjuang. Mereka adalah petarung sejati dan teguhkan semangat untuk meraih medali emas dalam setiap pertandingan,”ujar Dody.
Menurutnya, para atlet Sulteng telah memberikan yang terbaik di berbagai cabang olahraga, mengharumkan nama daerah dengan perolehan medali yang signifikan.
Ia pun mengucapkan terima kasih tak terhingga kepada para pelatih, official, pendamping dan seluruh tim yang mengawal seluruh cabor yang diikuti oleh Sulteng.
“Kita sudah membuktikan bahwa kalau kita bersama-sama dan solid, tantangan apapun kita bisa hadapi. Jangan pernah kendor, sisa waktu dua hari kita harus all out. Jadikan ketidakmungkinan, jadi kesemogaan. Kita masih bisa mendulang medali emas,” pungkas Danrem 132/Tadulako periode 2023-2024, Brigjen TNI Dody Triwinarto.
Berikut update sementara perolehan medali Kontingen Sulawesi Tengah, Rabu pagi (18/9)
Medali Emas : 5
Medali Perak : 4
Medali Perunggu : 12
Total : 21 Medali
Keterangan:
A. Cabor Renang :
- Medali Emas
- Azzahra Permatahani, meraih 2 medali emas di nomor 400 meter gaya ganti dan nomor 200 meter gaya ganti perorangan putri dan 2 medali perak 200 meter gaya punggung dan 100 meter gaya kupu-kupu Putri dan 1 perunggu di 100 meter gaya dada
- Medali Emas I Gede Siman Sudartawa Nomor 50 Meter gaya punggung Putra
- Medali Perak :
- Alexander Adrian nomor open water swimming 10k
- Perunggu :
- Jeremy Elon Damanik 50 meter gaya kupu2 putra.
- Sofie Kemala Fatiha 50 meter gaya kupu2 putri.
B. Cabor Muaythai :
- Medali Perunggu
- Hikmal nomor 48 kg
C. Cabor Tenis Meja
- Perunggu
- Nomor Beregu Putri
D. Cabor Sepak Takraw Putri
- Perunggu
- Kategori Kuadran Putri
1 Nur isni c.
2 Mauren
3 Widya
4 Filda Feronika
5 Septiani
6 Nasya
E. Cabor Dayung
- Medali Perunggu
- Nomor M8+
- Rio Riski D
- Asuhan Pattiha
- Riski Umar
- Ahmad Tarmizi
- Britgus Kotu
- Juan Felix
- Refaldi Pasaribu
- Mirwan
- Moh Safwan
- Nomor (M4X)
- Rio Riski D
- Riski Umar
- Asuhan Pattiha
- Ahmad Tarmizi
F. Cabor Taekwondo
- Medali perak
- Zahwa Alyah Kategori Freestyle Putri.
- Medali Perunggu
- Abdul Rahman Darwin Poomsae Recoqnized Individual Putra
- Nur Azizah Poomsae Recoqnized Tunggal Putri
- Poomsae Recoqnized Team Putra
- Abd. Rahman Darwin
- Rafik Fitrah
- Muhamat Rizal
G. Cabor Atletik
- Perunggu
- Noveldi Petingko Nomor 10,000 Meter Putra
H. Cabor Petanque
- Emas
- Triple Mix A
- Heriyanto
- Firmansyah
- Frischa P Mongguwi
- Ichlasul Amal
I. Cabor Paralayang
- Emas
- Beregu Putra
- Maxwel bennen
- Ikal Rifaldi
- Taiger Trawan
- Fadli Salassa
- Erlangga Pribaya
Reporter: Irma/***