PALU – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, menyatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Palu akan memberikan support agar tingkat partisipasi anak untuk masuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) tidak kurang dari 70 persen.
“Saya akan mengamanahkan Dinas Pendidikan untuk bekerja keras mengupayakan target ini. Bukan hanya tercapai, namun juga terlampaui,” ucapnya, saat menghadiri pengukuhan Bunda PAUD Kota Palu, Diah Puspita, di salah satu restoran, Senin (14/06), dirangkai pengukuhan Bunda PAUD kecamatan se-Kota Palu serta para Kelompok Kerja (Pokja) PAUD.
Hadianto, mengatakan, PAUD merupakan landasan utama bagi Pemkot Palu dalam menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk menciptakan generasi yang unggul dan handal.
“PAUD merupakan awal mula untuk mencapai semua itu. Jadi dari awal kita harus menyiapkan semuanya dengan baik,” kata Hadi.
Menurutnya, kalau di tingkat PAUD tidak mampu bekerja dengan optimal dalam menyiapkan SDM, maka akan berat melewati fase-fase selanjutnya.
Oleh karena itu, Hadi berpesan agar para Bunda PAUD, baik Kota Palu maupun kecamatan untuk menjadikan momen pengukuhan sebagai petunjuk untuk bekerja dengan sebaik-baiknya.
Kemudian, lanjutnya, penguatan-penguatan terhadap upaya meningkatkan kapasitas para pendidik untuk anak-anak PAUD harus berjalan dengan baik.
“Selama ini saya melihat di tingkat PAUD ini, guru-gurunya di anak tirikan,” ungkapnya.
Ia berkomitmen akan memasukkan PAUD dalam sejumlah program yang sama seperti tingkat pendidikan di bawah naungan Pemkot lainnya, antara lain pemberian reward terhadap sekolah-sekolah, program peningkatan guru secara berkala dan lainnya.
Ia berharap para kepala sekolah baik di tingkat PAUD, SD, dan SMP mempersiapkan diri dengan baik untuk mempresentasikan rencana kegiatan dan anggaran di hadapan wali kota.
“Nanti tugas wali kota beserta jajaran yang akan mencarikan jalan keluar,” imbuhnya.
Reporter : Hamid
Editor : Rifay