Parimo Gelar Paralayang Accuracy Indonesia Open CAT-2

oleh -

PARIMO – Parigi Moutong (Parimo) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mengelar Kejuaraan Ketepatan mendarat Paralayang Open CAT-2 Skala Nasional dan internasional, diikuti Kurang lebih 130 Peserta atlet berlangsung selama empat hari. Bertempat Puncak Bukit Lolaro

Bertempat di Puncak Bukit Lolaro, kegiatan tersebut dibuka oleh Sekertaris Provinsi Sulawesi Tengah, Novalina.

Diksempatan itu, Novalina mengatakan, melalui event yang dilaksanakan merupakan ajang searing sesama atlet Paralayang dan memperkenalkan potensi wisata Sulteng khususnya Parimo.

“Pemprov menyambut baik serta apresiasi terselenggaranya kegiatan ini, Selain sarana mencari bibit atlet dan meningkatkan prestasi olahraga Paralayang, event tersebut juga memberi efek positif pada masyarakat dalam pemulihan ekonomi,” ucap Novalina, Jumat (5/5).

Ia menjelaskan, kegiatan inidapat dapat memberikan manfaat serta memajukan olahraga paralayang serta mengangkat pariwisata dan mendorong ekonomi kreatif sulteng dan Parimo.

Wakil Bupati Parimo, Badrun Nggai, dalam pengembangan olahraga paralayang tidak hanya sebatas menyiapkan sarana serta prasarana saja, akan tetapi juga menyiapkan pelatihan kepada para pemuda yang berkeinginan menyalurkan bakatnya.

Ia berharap, Pemerintah juga mengambil bagian untuk terus melaksanakan event ini secara terus menerus dan berkesinambungan. Untuk itu, kepada pengurus FASI Kabupaten untuk terus aktif dan berinovasi agar olahraga paralayang terus diminati dan dicintai masyarakat dan memberikan kontribusi disektor pariwisata.

Mewakili Ketua FASI Pusat Kolonel Sus.Kristian Suseno selaku Kepala Pusat Potensi Kedirgantaraan TNI – AU, menyampaikan tujuan dan sasaran dilaksanakan event Kejuaraan paralayang selain membangkitkan Sektor Pariwisata Parimo.

“Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kunjungan Wisatawan Mancanegara negara ke parimo sebagai salah satu tujuan utama wisata, mengenalkan destinasi wisata , memberikan dampak langsung secara positif terhadap perekonomian masyarakat,” jelasnya.

Ia berharap, event paralayang juga menjadi daya tarik tersendiri bagi Kabupaten Parimo untuk lebih dikenal lagi sampai kemanca negara melalui informasi medsos dari para peserta atlet.

Reporter : Mawan
Editor : Yamin