PARIMO – Tambak Udang Vanname PT. Parigi Aquakultur Prima, di Desa Sejoli, Kecamatan Moutong, Kabupaten Parigi Moutong, memproduksi 240 ton udang dipanen perdanya, Jum’at (5/11).
Direktur PT. Parigi Aquakultura Prima, Rudi Hartanto Wibowo menyampaikan, pihaknya melakukan panen parsial, dengan luas panen 3,6 hektar yang menghasilkan panen 240 ton, dengan Size 24 hingga 30. Selanjutnya PT. Parigi Aquakultura Prima akan mengembangkan sampai 60 kolam.
Ketua Badan kerja sama Utara-Utara, Bupati Gorontalo Utara, Indra Yasin yang hadir kesempatan itu menyampaikan, bahwa Badan Kerjasama Utara-Utara yang terdiri dari Kabupaten Buol, Bolamongondo Utara, Gorontalo Utara, dan Kabupaten Bolobolango datang untuk menyaksikan panen perdana udang PT. Parigi Aquakultura Prima.
Indra Yasin mengaku, sangat mengenal Gubernur Sulteng adalah seorang pekerja keras dan Visioner semenjak menjadi Walikota Palu dua periode. Sehingga, kedepan Badan kerjasama Utara-Utara memohon kepada Gubernur Sulteng untuk memberikan dorongan dan dukungan kepada Badan Kerjasama Utara Utara, karena Badan Kerjasama Utara Utara konsen untuk mengembangkan pada bidang perikanan, kelauatan dan peternakan.
“Kedepan Badan Kerjasama Utara utara akan datang untuk Audiensi dengan bapak Gubernur Sulteng untuk meminta masukan dalam pengembangan daerah, yang tergabung pada Kerjasama Utara-Utara,” katanya.
Gubernur Sulteng, H. Rusdy Mastura, mengawali sambutannya, menyampaikan selamat kepada bapak Rudy atas keberhasilannya berinvestasi di Sulteng, dan sudah berhasil melakukan panen perdana Budidaya Udang Vanname, yang hasilnya sangat besar dan memuaskan.
“Kepada Direktur PT. Parigi Aquakultura Prima Bapak Rudy saya minta tolong dapat dikembangkan Investasi ini daerah – daerah kabupaten yang tergabung pada Badan Kerja Sama Utara Utara. Daerah tersebut memiliki potensi yang sangat besar, karena berada pada garis pantai yang sangat panjang,” pintanya.
Gubernur juga berharap PT. Parigi AQuakultura Prima dapat bekerjasama dengan Perusahaan Daerah (Perusda) untuk mengembangkan investasi budidaya udang Vanname, sehingga Perusda dapat berperan dalam pengembangan investasi daerah.
Gubernur berharap tahun 2024 Perusda sudah dapat menghasilkan dan meningkatkan Fiskal daerah sebesar Rp5 triliun, melalaui pengelolaan potensi yang ada di Sulteng pada bidang Perikanan , Budidaya Udang, dan Bidang Pertambangan.
Dipenghujung Gubernur Sulteng menyampaikan bahwa Ibu kota negara baru memberikan dampak besar kepada wilayah Sulawesi pada umum. Olehnya, dia mengajak Gubernur Gorontalo untuk bersama-sama membangun Sulawesi dengan loncatan besar.
“Untuk memberikan dampak terhadap kesejahteraan masyarakat harus berani melakukan loncatan-loncatan besar,” terangnya.
Sementara, Wakil Bupati Parigi Moutong, Badrun Ngai menyampaikan terimakasih kepada Gubernur atas dukungan dan dorongan yang diberikan, sehingga PT. Parigi Aquakultura Prima sudah dapat eksis untuk berusaha daerah pemerintahannya.
Juga kepada PT. Parigi AQuakultura Prima yang telah berkomitmen untuk berinvestasi di tempat ini dan juga berkomitmen untuk mempergunakan seluruh tenaga kerja lokal dan sudah menjadi tenaga kerja terlatih.
“Parigi Moutong akan menjadi kabupaten terdepan dalam produksi budidaya udang, yang bisa meningkatkan ekonomi masyarakat. Karena saat ini sudah ada empat perusahaan budidaya udang di Kabupaten Parigi Moutong yang sudah operasional,” tandasnya.
Kegiatan itu juga dihadiri Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Sulteng, Arif Latjuba, Ketua TP. PKK Sulteng, Dr. Vera Rompas Mastura, Danrem 132 Tadulako, Brigjen TNI Farid Makruf bersama Ibu Ketua Persit.(YAMIN)
