PARIMO – Anggota DPRD Provinsi Sulteng, Moh Nur Dg Rahmatu, mengatakan, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) termasuk salah satu daerah yang paling banyak penduduk miskin.
“Olehnya seorang pemimpin harus mampu memberikan solusi dari persoalan yang terjadi di daerahnya. Sebab yang berkuasa secara ful dalam daerah tersebut adalah kepala daerah dan itu diatur dalam undang-undang,” tegasnya, saat menggelar kunjungan kerja daerah pemilihan (kundapil) di Desa Kayuboko, Kecamatan Parigi Barat, Kabupaten Parimo, Jumat (04/08).
Wakil Ketua Komisi II DPRD Sulteng itu menambahkan, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulteng Tahun 2022, jumlah penduduk miskin di Parimo sebanyak 74,60 ribu jiwa.
“Hari ini nilai tukar petani (NTP) hanya berada di angka 80 persen. Artinya jika petani bekerja hari ini, dia tidak mampu untuk memenuhi kebutuhannya hari ini,” ungkap Ketua DPC Partai Demokrat Parimo itu.
Turut hadir dalam acara tersebut Sekretaris Desa (Sekdes) Kayuboko, Kepala Desa (Kades) Marta Satu, Tokoh Masyarakat dan undangan lainnya. *