Nu’aiman bin Amr, Sahabat Nabi yang Humoris Dijamin Masuk Surga

oleh -
Habib Abdullah Reza bin Hasan Aljufri saat memberikan Ceramah Maulid di hadapan Forum Sahabat RAL, Ahad, (15/11). (FOTO: MLA/IWAN)

PALU- Nabi Muhammad SAW juga memiliki sahabat yang bisa membuatnya tertawa. Salah satu sahabat nabi yang jenaka dan bisa membuat nabi tertawa itu adalah Nu’aiman bin Amr bin Rafa’ah. Bahkan dia disebutkan oleh Rasulullah akan masuk surga sambil tertawa, karena dia telah membuatku tertawa bahagia.

Kisah itu diceritakan Habib Abdullah Reza bin Hasan Aljufri saat membawakan Hikmah Maulid Nabi Muhammad SAW di Radio Alkhairaat, Jalan Bakuku No.1 Palu, Ahad (15/11).

Habib Reza melanjutkan, Sahabat Nu’aiman bin Amr dikenal memiliki watak yang jahil dan kreatif, sehingga yang berada di dekatnya bisa tertawa bahagia. Meskipun suka jahil dan melucu, Nu’aiman juga seorang mujahid sejati. Dia tercatat sebagai Ashabul Badr, pejuang yang pernah mengikuti perang Badar bersama Rasulullah.

Nu’aiman kata Habib Reza juga banyak melakukan hal-hal konyol dan jahil, yang mampu membuat Rasulullah dan sahabat lainnya tidak kuat menahan tawa.

“Karena itu, Rasulullah pernah berkata, “Nu’aiman akan masuk surga sambil tertawa, karena ia sering membuatku tertawa”,” kata Habib Reza menirukan ucapan Rasulullah SAW.

Suatu ketika Sahabat Abu Bakar Asshiddiq mengajak Nu’aiman bersama salah seorang sahabat untuk berdagang ke Bashrah–Irak saat ini. Setibanya ditempat tujuan Abu Bakar membagi tugas. Dirinya sendiri kebagian tugas membawa dagangan ke pasar. Sementara sahabat Suaibet menjaga perbekalan. Nu’aiman sendiri tidak mendapatkan tugas dari Abu Bakar.

Singkatnya, Nu’aiman menjual temannya sebagai budak di pasar hanya karena tidak mengizinkan makan tanpa sepengetahuan Abu Bakar.

Peristiwa Nu’aiman menjual sahabatnya itu akhirnya dilaporkan oleh Abu Bakar pada Rasulullah. Mendengar ulah konyol Nu’aiman, spontan Rasullullah tertawa hingga terlihat gigi gerahamnya.

Masih banyak kisah lucu lainnya dari Nu’aiman. Selain cerita di atas, Kisah itu pun mampu membuat Nabi tertawa. Peristiwa lucu itu terjadi setahun sebelum wafatnya Rasulullah.

Seperti dikutip dari Republika Online, setidaknya ada dua buku yang menceritakan kisah sahabat yang paling lucu dan kocak ini, yaitu buku “Yang Jenaka” karya M Quraish Shihab dan buku “Dari Canda Nabi & Sufi Sampai Kelucuan Kita” karya A Mustofa Bisri.

Peringatan Maulid yang digagas Forum Sahabat RAL itu juga menghadirkan ustadz H.Marwan Hi Feri juga mengulas akhlak Rasulullah SAW. Menurutnya calon pemimpin yang baik itu yang memiliki akhlak dan budi pekerti yang baik.

Sementara itu, Direktur RAL, Ahmad bin Yahya mengajak seluruh pendengar Radio Alkhairaat untuk menggemakan shalawat pada Rasulullah SAW.

Acara itu turut dihadiri oleh Ketua Dewan Kehormatan dan Pembina Forum Sahabat RAL, H.Hadianto Rasyid. H.Hamzah Rudji serta Front Pemuda Kaili, Komunitas Vespa antik dan seluruh sahabat RAL.

Reporter: Iwan Laki
Editor: Nanang