Palu- Kepala BPS Provinsi Sulteng Simon Sapary mengatakan, Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Sulawesi Tengah selama Maret 2023 sebesar 101,83 naik 0,45 persen dibandingkan NTP bulan Februari 2023.
NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di perdesaan. NTP juga menunjukkan daya tukar (term of trade) dari produksi pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi.
Indeks harga yang diterima (It) mengalami kenaikan indeks sebesar 0,82 persen sedangkan indeks harga yang dibayar petani (Ib) juga mengalami kenaikan indeks sebesar 0,37 persen.
Menurutnya, NTP tertinggi terjadi pada subsektor Horti kultura sebesar 114,44 sedangkan NTP terendah terjadi pada subsektor Tanaman Pangan sebesar 95,34.
Nilai Tukar Usaha Rumahtangga Pertanian (NTUP) sebesar 101,30 mengalami kenaikan sebesar 0,74 persen dibandingkan bulan Februari 2023.
“Di tingkat nasional pada bulan Maret 2023, NTP mengalami kenaikan sebesar 0,29 persen bila dibandingkan dengan NTP bulan sebelumnya, sedangkan untuk NTUP mengalami kenaikan sebesar 0,40 persen.
“Nilai Tukar Petani dan Nilai Tukar Usaha Petani di ti ngkat nasional pada bulan Maret 2023 masing-masing sebesar 110,85 dan 111,18,” ujar Simon Sapary, Senin (3/4).
Reporter: IRMA
Editor: NANANG
