PALU – Tandisi (68) nelayan hilang di perairan Desa Kayutanyo, Kamis (29/10) akhirnya ditemukan meninggal dunia, oleh tim gabungan Search And Rescue (SAR).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Andrias Hendrik Johanes melalui Kepala Sub Seksi Operasi SAR, Andi Sultan, mengatakan, tim SAR gabungan berhasil mememukan korban pada koordinat 0°54’15.23″S 123° 0’42.99″T dalam keadaaan meninggal dunia.
“Korban lalu dievakuasi ke rumah duka Desa Kayutanyo, Kecamatan Luwuk Timur, Kabupaten Banggai Provinsi Sulteng, ” kata Andi kepada MAL Online. Jumat, (30/10).
Ia mengatakan, dengan ditemukannya korban, operasi SAR dinyatakan selesai dan usulkan untuk ditutup.
“Seluruh unsur kembali ke kesatuan masing-masing,” katanya.
Ia mengatakan, sebelumnya korban terlihat masih memancing ikan bersama rekannya Wahab.
” Biasanya, korban terlihat pulang sore hari, tapi sampai rekannya pulang, korban belum nampak,” katanya.
Reporter : Ikram
Editor : Yamin
