Murid TK Annisaul Khairat Tawaeli Dikenalkan Sejak Dini Kendaraan Taktis Brimob

oleh -
Anggota Brimob Polda Sulteng memperkenalkan kenderaan Taktis Brimob, Sabtu (27/3). Foto : Dok. Humas Brimob Polda Sulteng.

PALU- Satuan Brimob Polda Sulteng menerima kunjungan rombongan 25 siswa-siswi beserta para guru TK Annisaul Khairat Tawaeli, Ahad (27/03).

Dengan bimbingan personel logistik dan polwan, para murid TK tersebut diperkenalkan dengan beragam kendaraan operasional Brimob Sulteng.

“Selain diperkenalkan beragam kendaraan operasional termasuk kendaraan khusus dapur lapangan, para murid TK Annisa Ulkhairat juga diberikan materi dasar wawasan kebangsaan dan cinta tanah air,” ujar Polwan Satbrimob Polda Sulteng Briptu Monalisa kepada MAL Online Senin (27/3).

Keberadaan Briptu Monalisa dengan Bripda Ni Wayan Fitriasih nampaknya menjadi magnet tersendiri bagi para murid TK tersebut. Rasa ingin tahu dan kekaguman terlontarkan lewat pertanyaan ditujukan kepada Polwan Brimob yang hadir dengan seragam taktis lengkap.

BACA JUGA :  Masalah P3K, Ratusan Guru Alkhairaat Datangi Kediaman Ketua Komda

Keceriaan itu dilengkapi dengan gaya bahasa Briptu M Ardi sederhana dan terkadang dibumbui kejenakaan dalam menyampaikan penjelasan. Menurutnya, kesederhanaan dalam penyampaian maksud tersebut bertujuan agar para murid TK dapat dengan mudah menyerap materi disampaikan.

“Terlebih materi disampaikan adalah kenderaan operasional Brimob yang memiliki fungsi dan spesifikasi khusus. Mudah-mudahan dapat membekas sebagai pengalaman menyenangkan bagi adik-adik kita” ujarnya.

Suasana penuh keceriaan tersebut berlangsung hingga puncak kegiatan, para murid diajak “mencicipi” suasana berkendara dengan kendaraan taktis.

Apresiasi diberikan oleh Irmawati, selaku kepala TK Annisaul Khairat Tawaeli. Menurutnya, kegiatan tersebut sangat bermanfaat dalam mengenalkan profesi kepolisian, terutama fungsi Brimob bagi anak didiknya.

BACA JUGA :  Ketua Utama Alkhairaat: Kepemimpinan Rasulullah Inspirasi Sepanjang Zaman

“Mudah-mudahan bermanfaat bagi para siswa, terutama dalam penanaman wawasan kebangsaan dan rasa cinta terhadap tanah air,” mengakhiri. (Ikram)