PALU- Pihak Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi tengah kembali akan menggelar program mudik lebaran gratis tahun 2017 yang peruntukkan bagi warga miskin
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tengah Haris Rengga menuturkan tujuan kegiatan ini yaitu untuk mengurangi angka kecelakaan di jalan raya, serta mengurangi kepadatan arus lalu lintas sekaligus meningkatkan keselamatan, keamana dan kenyamanan para pemudik jalan raya selama aktivitas lbaran idul fitri 1438 H.
“Kegiatan ini menggunakan modal pungutan transportasi angkutan jalan raya di tahun 2017,” kata Kadis Perhubungan Provinsi Sulawesi Tengah Abdul Haris Rengga dikantornya pada jumat (26/5) kemarin
Dia menambahkan untuk jalur yang direncanakan pada program mudik lebaran ini, hanya akan menggunakan sebanyak tujuh jalur dari dari 13 kabupaten kota yang ada di sulawesi tengah. Adapun jalur itu yakni Poso-Palu, Poso-Morowali Utara, Poso-Morowali, Poso-Ampana , Poso-Luwuk , Palu-Toli Toli, dan Palu-Buol.
Menurutnya dalam hal ini, pihaknya memperkirakan akan menggunakan Bus sebanyak 56 bus dengan jumlah pemudik sekitar 487 oran,g dengan melibatkan sekitar 9 PO. PO itu antara lain New Armada, Metro, Touna Indah, Damri dan Ananda Diaman. Semua PO yang dilibatkan adalah mereka yang selama ini merupakan transportasi antara kabupaten.
“Selain PO, kita Juga punya mitra lainnya, seperti Hadji Kalla akan mendukung kegiatan ini dengan membuka service grati terkait kelancaran program tersebut,” sebutnya.
Dia menambahkan bahwa pihaknya juga masih menunggu partisipasi dari pihak lain tentang pelaksanaan kegiatan tersebut.
“Jadi untuk berapa jumlah total pemudik ini belum dapat kita ketahui, tergantung seberapa banyak nantinya peserta yang akan mengikuti program ini. Termasuk jika adanya pihak yang akan membantu mengakomodir BIS guna kelancaran program tersebut,” paparnya.
Pada puncak pelaksanaan ini, akan dilepas oleh Gubernur Sulteng. Pelepasan mudik rencananya akan dilepas pada tanggal 21 Juni atau H min 4 sebelum lebaran, di Kantor Gubernur Sulteng.
Program ini juga bekerjasama dengan pihak Polda Sulteng.
Kata Haris menambahkan untuk rincian kendaraan yang akan diakomodir pada masing masing daerah, yakni jalur Palu Poso delapan unit, Palu-Ampana delapan unit, Luwuk Banggai-Banggai dan Bangkep 13 unit, Toli Toli delapan unit, Buol tujuh unit, Morowali delapan unit, Morut enam mobil. Dengan total keseluruhan sebanyak 58 unit.
Untuk tempat pendaftaran di dinas perhubungan Sulteng jalan Kartini Palu. Dan pendaftaran akan dibuka pada awal bulan Juni 2017. Untuk program ini kita prioritaskan bagi para pelajar atau mahasiswa, dengan persyaratan cukup dengan tanda pengenalnya atau KTP. Dan untuk masyarakat yang ingin ikut dengan syarat yaitu KTP dan menggunakan surat keterangan miskin dari pemerintah setempat. (HAMID)