MTsN 2 Kota Palu Kurban Tujuh Ekor Sapi

oleh -
Kepala MTsN 2 Kota Palu H. Muh. Syamsu Nursi mengaku, menyerahkan tujuh ekor sapi kepada Hj. Hasmiyah selaku Panitia Pelaksana, Sabtu (01/08) (FOTO : IST)

PALU –  Madrasah Tsanawiyah Negeri  (MTsN) 2 Kota Palu pada hari Raya Idul Adha Tahun ini 1441H/2020 melaksanakan penyembelihan hewan kurban sebanyak tujuh Ekor Sapi.

Penyembelihan dilaksanakan selama dua hari di mulai hari kedua yaitu hari Sabtu empat Ekor dan Ahad tiga Ekor.

Kepala MTsN 2 Kota Palu H. Muh. Syamsu Nursi mengaku, menyerahkan tujuh ekor sapi kepada Hj. Hasmiyah selaku Panitia Pelaksana, yang didampingi guru dan Staf pegawai untuk menerima dan dilaksanakan penyembelihan di halaman Madrasah.

Muh.Syamsu Nursi, di Palu, Senin (03/08)  mengatakan,  perayaan Idul Kurban yang setiap tahunnya dilaksanakan dan telah diprogramkan tahun 2020 ini.

“Alhamdulillah, mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya, keluarga besar MTsN 2 Palu menyembelih empat ekor. Di tahun ini Alhamdulillah meningkat menjadi tujuh ekor sapi, yang dibagi dalam tujuh kelompok dari Guru dan staf JFU yang berniat melaksanakan kurban di Hari Raya Idul  Adha Tahun 1441H/2020 M,” akunya.

BACA JUGA :  UIN Datokarama Tingkatkan Kapasitas Penerima Beasiswa KIP Kuliah Angkatan 2023
Para dewan guru MTsN 2 Palu, turun langsung dalam proses pemotongan daging kurban yang siap dibagikan untuk warga  (FOTO : IST)

Dia berujar, kegiatan itu terlaksana berkat kerja sama serta niat teman-teman guru dan pegawai dilingkungan Madrasah, yang taat dan patuh pada perintah Agama. Sehingga dari awal telah berniat untuk berkurban.

“Kebersamaan ini terlihat hampir seluruh ASN yang ada di MTsN 2 Palu tahun ini melaksanakan kurban yang dibagi dalam tujuh kelompok dari setiap orang menyerahkan uang sebanyak Rp2 juta, dikumpul kepada Panitia kurban yang telah dibentuk sebelum pelaksanaan hari Raya Idul Adha tiba,” katanya.

Daging sapi yang telah dipotong dibagikan kepada yang berhak menerima, yaitu siswa madrasah yang tidak mampu, yang telah didata oleh Panitia dan masyarakat yang berada di sekitaran Madrasah, yang masuk dalam kategori kurang mampu.  Sehingga dari seluruhnya dapat tersalurkan sesuai dengan target yang sudah di tetapkan oleh Panitia pelaksana. (YAMIN)